Gresik (pilar.id) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengunjungi Pasar Bandeng Gresik bersama cucu pertamanya, Aisyah Nabila atau Aila. Dalam kesempatan tersebut, Khofifah mengenalkan Aila pada tradisi tahunan yang selalu dinantikan masyarakat Gresik dalam menyambut Idul Fitri.
“Sudah empat kali saya ke sini. Hari ini bersama anak dan cucu saya yang baru datang mudik. Dari dulu ingin mengajak Aila ke sini, dan sekarang usianya sudah tiga tahun, jadi saya perkenalkan langsung dengan ikan bandeng di sini,” ujar Khofifah.
Pasar Bandeng Gresik merupakan salah satu tradisi turun-temurun yang telah menjadi bagian dari budaya masyarakat setempat.
Ikan bandeng yang dijual di pasar ini memiliki ukuran besar, dengan berat rata-rata 4 hingga 5 kg, dan membutuhkan waktu empat tahun untuk dibudidayakan di tambak.
“Pembesaran ikan bandeng membutuhkan waktu yang panjang. Maka dari itu, apresiasi sebesar-besarnya bagi mereka yang terus melestarikan tradisi ini dan menjadikannya bagian dari perayaan Idul Fitri,” tambahnya.
Bandeng Gresik, Komoditas Unggulan yang Melegenda
Selain menjadi bagian dari tradisi, ikan bandeng juga merupakan komoditas unggulan Gresik. Oleh karena itu, Khofifah menilai pentingnya memperkenalkan tradisi ini kepada generasi muda.
“Momentum lebaran ini bisa menjadi waktu yang tepat untuk mengenalkan anak-anak pada budidaya ikan bandeng yang telah melegenda di Gresik,” tuturnya.
Dalam kunjungannya, Gubernur Khofifah juga memborong ikan bandeng yang nantinya akan digunakan untuk lomba memasak bersama Kepala Perangkat Daerah dan BUMD.
“Belanja bandengnya agak banyak karena nanti akan dipakai untuk lomba masak di Grahadi bersama OPD dan BUMD. Tahun ini sudah memasuki tahun keempat,” ungkapnya.
Lomba Masak Bandeng di Grahadi, Tradisi Jelang Idul Fitri
Tradisi lomba memasak bandeng yang diadakan di Grahadi menjadi agenda tahunan yang dinantikan.
“Dimulai jam 1 salat malam, lalu jam 2 dini hari lomba masak, dan jam 3 hasil masakannya dinikmati bersama saat sahur dengan Perangkat Daerah dan BUMD,” tutupnya.
Dengan mengajak cucunya ke Pasar Bandeng Gresik, Khofifah berharap tradisi ini terus dikenalkan kepada generasi muda agar tetap lestari dan menjadi bagian dari kekayaan budaya Jawa Timur. (ret/hdl)