Trenggalek (www.pilar.id) – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak berkunjung ke Proyek Anjungan Cerdas yang berada di samping Bendungan Tugu, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Rabu (29/9/2021).
Dalam kunjungannya, Wagub Jatim didampingi oleh Kepala pusat pengembangan kompetensi jalan, perumahan dan PIW dari BPSDM Kementrian PUPR, Bupati Trenggalek dan juga inisiator dan penggagas dari Anjungan Cerdas Ir. Hermanto Dardak
Wagub muda ini berharap Anjungan Cerdas kedepan nantinya akan menjadi destinasi wisata dan juga penggerak ekonomi diwilayah selingkar wilis
“Dalam kunjungan ini kami juga ingin memastikan, kami hadir full team dengan Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang rencananya akan menjadi Dinas yang mengelola kawasan ini atas amanah dari Kementrian PUPR dan juga persetujuan bapak bupati ini diharapkan menjadi destinasi wisata di wilayah selingkar wilis” ungkap Wagub Emil.
Seperti diketahui, Proyek Anjungan Cerdas merupakan merupakan pembangunan rest area terintegrasi dari Kementerian PUPR. Rencananya, proyek tersebut akan dibangun di dua lokasi. Salah satunya di sekitar lokasi Bendungan Tugu, Desa Nglinggis, Tugu.
“Memang Ini sebenarnya dari awal didesain terintegrasi, karena Anjungan Cerdas ini akan punya nilai jual view nya yang menghadap ke bendungan tugu ini,” lanjut Emil.
Mantan Bupati Trenggalek ini juga berharap, semoga nantinya Anjungan Cerdas bisa memberikan manfaat bagi masyarakat di wilayah Trenggalek dan sekitarnya
“Kita ingin Anjungan Cerdas ini bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat, tentunya peran pak bupati akan sangat penting sebagai sohibul bait untuk menggerakkan masyarakat setempat untuk bisa menghidupkan Anjungan Cerdas dengan konsep Michi No Eki atau stasiun di samping jalan Ini,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Jalan, Perumahan dan PIW, BPSDM Kementerian PUPR, Ir. Rezeki Peranginangin menuturkan, dipilihnya Kabupaten Trenggalek bertujuan agar nantinya bisa menjadi pusat inkubasi untuk memicu pertumbuhan di wilayah sekitarnya
“Kenapa dipilih di sini adalah sebagai fasilitas dari jalan nasional yang kemudian dikombinasikan dengan bagaimana kita mengangkat suatu wilayah itu supaya bisa bertumbuh dengan cara melakukan inkubasi , dan diharapkan nanti dengan adanya Anjungan Cerdas ini bisa memicu pertumbuhan di kawasan sini sebagai pusatnya dan wilayah di sekitarnya,” jelas Rezeki.
Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin yang juga ikut mendampingi pada acara itu juga mengucapkan terima kasih bahwa berkat pemikiran dan juga dedikasi putra-putra terbaik Trenggalek kemudian didukung pemerintah pusat dan provinsi akhirnya banyak proyek strategis nasional dan proyek strategis yang ada di kabupaten trenggalek.
“Saya tentu mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih karena ketika berbicara infrastruktur wilayah dengan adanya anjungan cerdas yang terintegrasi dengan jaringan jalan nasional dan kemudian dengan bendungan tugu ini tentu ini menjadi spot yang mungkin dikawasan selatan ini ya tidak ada duanya tentu ini akan menambah nilai strategis dari anjungan cerdas ini sendiri,” kata Bupati Nur Arifin.
Ia pun Berharap agar nantinya selain menjadi destinasi wisata Anjungan Cerdas bisa menjadi pusat kegiatan kebudayaan dan industri kreatif
“Ada beberapa hal tadi yang tadi di diskusikan terkait juga kemungkinan ini dijadikan salah satu creative hub, tidak hanya sekedar rest area, sentra kuliner dan umkm tetapi juga bisa menjadi sentra pertumbuhan kegiatan pariwisata termasuk didalamnya seni budaya dan industri kreatif,” tambahnya.
Diakhir wawancara inisiator dan penggagas dari Anjungan Cerdas ini Hermanto Dardak, mengatakan bahwa selain menjadi tempat istirahat, Anjungan Cerdas juga akan menjadi simpul dari wilayah pertumbuhan di kawasan selatan.
“Tentunya ini sebagai simpul karena konsepnya ada wilayah pertumbuhan selatan tentunya ada simpulnya, nah simpulnya kita buat salah satunya disini untuk mendukung lingkar wilis tadi , tentunya semua infrastuktur disediakan, jadi ini bisa seperti clearing house atau suatu proses yang secara menerus mengembangkan wilayah sini sampai ultimate nantinya dan yang menjadi titik simpulnya disini,” pungkas Hermanto Dardak.