Shanghai (pilar.id) – Ajang bergengsi 29th Asian EXIM Banks Forum Annual Meeting resmi dibuka pada 13 November 2024 lalu di Shanghai. Acara ini diinisiasi oleh Export-Import Bank of China (China Eximbank) dan dihadiri lebih dari 60 perwakilan lembaga pembiayaan ekspor, serta tiga lembaga keuangan multilateral seperti Japan Bank for International Cooperation, Export-Import Bank of Korea, Asian Development Bank (ADB), Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB), dan New Development Bank (NDB).
Dalam sesi pembukaan, sejumlah tokoh penting turut hadir, termasuk Wu Fulin, Chairman Export-Import Bank of China; Xie Dong, Wakil Wali Kota Shanghai; serta Wang Chunying, President Export-Import Bank of China.
Tema yang diangkat, “Kerja Sama Regional di Asia dan Integrasi Ekonomi Dunia”, menyoroti tantangan dan peluang baru di kawasan Asia Pasifik. Para peserta sepakat bahwa penguatan kerja sama di sektor-sektor strategis, seperti ekonomi hijau, digitalisasi, dan stabilitas rantai pasok, menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan berkelanjutan.
Wu Fulin menegaskan pentingnya kerja sama untuk menghadapi risiko global. “Asia adalah kawasan yang paling dinamis dengan pertumbuhan tinggi. Anggota forum tidak hanya menyaksikan keajaiban Asia, tetapi juga menjadi pendukung dan kontributor aktifnya,” ujarnya.
Ia juga menyarankan langkah-langkah strategis, seperti peningkatan bantuan keuangan untuk memperluas dampak sosial dan ekonomi, fokus pada sektor transformasi seperti energi hijau dan digitalisasi, optimasi alokasi sumber daya melalui pengelolaan proyek yang efektif, dan kolaborasi lintas anggota lewat seminar, pelatihan, dan pertukaran sumber daya manusia.
Shanghai sebagai Pusat Ekonomi dan Perdagangan
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Shanghai, Xie Dong, mengapresiasi peran Export-Import Bank of China dalam memperkuat perdagangan regional. Ia menyoroti visi Shanghai sebagai pusat finansial dan perdagangan dunia yang terus berkembang.
“Shanghai terus memperkuat kebijakan pintu terbuka dan mendukung kerja sama ekonomi regional. Forum ini adalah kesempatan strategis untuk membangun pemahaman yang lebih baik tentang peran kota kami di kawasan Asia Pasifik,” ungkap Xie Dong.
Didirikan pada 1996, Asian EXIM Banks Forum telah menjadi platform penting untuk berbagi praktik terbaik, meningkatkan komunikasi, dan mendorong kerja sama antara lembaga pembiayaan ekspor di Asia.
Dengan berlangsungnya forum ini, diharapkan kolaborasi yang lebih erat akan memperkuat stabilitas ekonomi dan membuka peluang baru bagi pembangunan berkelanjutan di kawasan Asia Pasifik. (hdl)