Wamena (pilar.id) – Tahun 2022, pemerintah berencana untuk menambah pembangunan sejumlah base transerver station (BTS) guna membantu warga kampung-kampung di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, agar mudah memperoleh akses internet.
Seperti dikatakan Kepala Diskominfo Jayawijaya Arkilaus Windesi di Wamena, saat ini telah dirampungkan dan difungsikan 20 dari 246 unit BTS yang hendak dibangun di kabupaten ini.
“Kita di Jayawijaya tahun ini mencoba untuk lebih mengutamakan BTS di distrik-distrik perbatasan sebab membangun BTS ini bisa langsung dimanfaatkan oleh masyarakat,” katanya, Sabtu (5/3/2022).
Dijelaskan, pembangunan beberapa BTS yang terhambat dikarenakan warga belum menerima pemerintah menghadirkan fasilitas itu di kampung mereka.
“Ada beberapa masyarakat yang punya pemahaman terbatas dan tidak menerima sebelumnya, namun ketika kita memberikan pengertian yang baik tentang manfaat BTS ini, mereka menerima,” katanya.
Kadiskominfo memastikan dengan masyarakat menerima pembangunan itu maka tidak ada persoalan hak ulayat tempat didirikan BTS.
“Sampai saat ini pembangunan berjalan sebab dukungan bupati, kepala distrik serta kepala kampung yang memberikan pengertian kepada masyarakat,” katanya.
Ia juga memastikan beberapa material pembangunan BTS sedang dikirim dari luar Papua ke Jayawijaya. “Contoh manfaat BTS misalnya bisa membantu siswa di kampung dan distrik dalam mencari materi pembelajaran, apalagi di bangku kuliah bisa lebih cepat menyelesaikan tugas-tugasnya,” demikian Arkilaus Windesi. (hdl)