Jakarta (pilar.id) – Dari para pembuat film The Silence of Others (pemenang Goya, dua Emmy, Peabody, dan masuk dalam daftar pendek untuk Oscar) kini hadir You Are Not Alone: Fighting the Wolf Pack.
Film ini tayang sejak awal Maret 2024 di Netflix, dan jadi perbincangan tajam di banyak tempat. Film ini, sebuah dekonstruksi yang mendalam dan tajam terhadap kasus yang menyebabkan munculnya gerakan #MeToo pertama di Spanyol dan berdampak di seluruh Amerika Latin.
Berangkat dari serangan seksual yang dialami seorang wanita muda pada tahun 2016 dalam acara running of the bulls (Sanfermines) di Spanyol oleh lima pria yang menyebut diri mereka The Wolf Pack, film ini secara perlahan merangkai dua kasus lainnya untuk mengungkap kekerasan seksual yang dialami oleh wanita setiap hari.
You Are Not Alone: Fighting the Wolf Pack (2024) mencapai puncaknya pada titik balik #MeToo pertama di Spanyol, di mana sejuta wanita dan gadis turun ke jalan-jalan sambil berseru, “Saudari, saya mempercayaimu!” dan memecahkan keheningan mereka di media sosial dengan tagar #Cuéntalo (Ceritakan Kisahmu).
Diproduksi secara rahasia, film dokumenter ini diceritakan melalui kata-kata korban selamat – diceritakan oleh para aktor Natalia de Molina dan Carolina Yuste – dan kesaksian belum pernah didengar sebelumnya dari orang-orang yang dekat dengan peristiwa tersebut.
Melalui kisah ini, You Are Not Alone: Fighting the Wolf Pack secara perlahan-lahan mengungkap garis retak seksisme di lembaga peradilan, media, dan masyarakat itu sendiri, serta menunjukkan bagaimana gerakan ini mengubah cara sebuah negara menangani kekerasan seksual pada saat ini. (ret/hdl)