Jakarta (pilar.id) – Sang Legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat mengaku tak nyaman berada di dalam organisasi PBSI. Pasalnya ia mengaku tak pernah dilibatkan dalam pengambilan keputusan penting.
Pengakuan mengejutkan Taufik Hidayat bahwa ia telah keluar dari PBSI disampaikan melalui kanal YouTube The Badminton Experience. Di sana, ia berbincang bersama Anders Antonsen dan Hans Kristian Vittinghus pada Selasa (21/6/2022) kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, Vittinghus bertanya kepada Taufik Hidayat apakah ia akan melanjutkan kariernya di PBSI atau sebagai pelatih? Namun, Taufik justru memberikan jawaban yang mengejutkan. Ia mengaku sudah keluar dari organisasi PBSI.
“Saya sudah di PBSI, tetapi dua bulan lalu saya keluar dari PBSI. Karena saya tidak merasa nyaman di sana. Anda tahu, Indonesia terlalu banyak politik,” jawab Taufik Hidayat.
“Maksud saya begini, saya tahu bulu tangkis, tetapi beberapa orang di sana yang tidak mengerti bulu tangkis punya jabatan tinggi, jadi mereka seperti, oke, saya bosnya,” ujar Taufik Hidayat.
Melihat hal ini, Taufik Hidayat mengaku memutuskan keluar dari organisasi PBSI agar dia bisa menjadi kritis.
Taufik Hidayat masuk sebagai jajaran Staf Ahli PBSI periode 2020-2024. Akan tetapi ia sudah memutuskan keluar dan melepas jabatanya karena merasa hanya sebagai ‘pajangan’.
Taufik Hidayat juga berani mengatakan dia tidak pernah terlibat dalam pengambilan keputusan yang dilakukan PBSI. Hal ini yang memicu ia mengundurkan diri.
Dalam kanal tersebut, Taufik Hidayat mengatakan justru ingin melakukan hal-hal lain di luar bulu tangkis, seperti berbisnis. Ia akan fokus pada keluarga dan bisnisnya.
“Saya ingin yang berbeda dari bulu tangkis. Maksud saya, saya sekarang bekerja, saya punya bisnis dengan teman saya. Jadi, saya ingin menikmati hidup, saya punya keluarga dengan dua anak,” pungkas Taufik Hidayat.
Diketahui sang legenda bulu tangkis Indonesia ini, sekarang menjabat Wakil Ketua Pengprov PBSI Jawa Barat serta Ketua Umum klub PB SGS. (feb/fat)