Jakarta (pilar.id) – Badan Perbekalan (Babek) TNI memiliki peran penting dalam penyediaan perbekalan materiil yang terpusat dan integratif. Peran strategis Babek TNI ini mencakup optimalisasi dukungan operasi TNI berbasis Tri Matra Terpadu, yang menekankan pentingnya interoperabilitas dalam menjaga pertahanan dan keamanan negara.
Dalam acara peringatan HUT ke-54 Babek TNI di Lapangan Merah, Cilincing, Jakarta Utara, Brigjen TNI Irawan, S.H., selaku Kepala Babek TNI, menegaskan bahwa Babek TNI harus mampu menghadirkan dukungan logistik yang terintegrasi dan andal. “Babek TNI harus mampu memfasilitasi Integrated Logistics Support untuk memastikan sistem pendukung yang kuat, layanan perbekalan yang sesuai, handal, dengan persediaan cukup dan maintainability yang optimal,” kata Brigjen Irawan.
Beliau juga menekankan pentingnya kecepatan distribusi dalam mendukung kelancaran operasi. “Kecepatan dalam mendistribusikan kebutuhan operasional sangat krusial. Tidak boleh ada keterlambatan yang menghambat pasukan dalam operasi,” tambahnya.
Lebih lanjut, Brigjen Irawan menjelaskan bahwa Babek TNI harus memiliki kemampuan manajemen logistik yang efisien. “Kemampuan manajemen logistik yang baik adalah bagian penting dari proses Supply Chain, yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian efektivitas serta efisiensi pengadaan barang dan jasa, penyimpanan, distribusi, serta pelayanan. Semua ini mendukung tugas pokok TNI secara terpusat dan integratif,” tutupnya.
Dengan tema “Dilandasi Semangat Cigra Titis Tanggap Kita Wujudkan Babek TNI PRIMA Guna Mendukung Logistik Yang Handal”, acara ini menunjukkan komitmen Babek TNI dalam meningkatkan kapabilitas logistik demi mendukung misi dan visi TNI dalam menjaga pertahanan negara. (hdl)