Jakarta (pilar.id) – Surat kabar Sun mengatakan barang-barang antik kerajaan “The Crown” hilang. Barang berharga senilai 150.000 pounds (Rp2,8 miliar) tersebut meliputi perhiasan, tempat lilin, perabotan perak, sangkar burung, replika telur Faberge, yang didapat oleh kakek Ratu Elizabeth, George V pada 1933.
Perampokan itu terjadi dekat Doncaster, Inggris.
Drama tentang keluarga kerajaan Inggris itu sedang menjalani proses syuting untuk musim kelima dengan para pemeran baru termasuk Imelda Staunton sebagai Ratu Elizabeth dan Elizabeth Debicki sebagai mendiang Putri Diana.
Properti antik drama kerajaan “The Crown” yang tayang di Netflix yang dicuri pekan lalu, tapi pencurian itu
diperkirakan takkan menghambat jadwal syuting, kata polisi Inggris dan juru bicara platform streaming, Kamis (24/2) waktu setempat.
“Kami bisa memastikan barang antik telah dicuri dan kami harap barang itu ditemukan dan dikembalikan dalam kondisi baik,” tegas juru bicara Netflix dalam pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Jumat (25/2/2022). “Akan ada barang pengganti, tak ada perkiraan syuting bakal ditunda,” ucapnya melanjutkan.
Polisi South Yorkshire mengatakan mereka dipanggil ke lokasi dekat Doncaster pada 16 Februari setelah tiga kendaraan berisi “properti yang digunakan dalam film dan TV dibobol dan sejumlah barang diambil”.
Musim kelima “The Crown”, yang banyak diminati atas cerita dramatisasi kehidupan Ratu Elizabeth, akan tayang perdana pada November. Pencipta “The Crown”, Peter Morgan, menyatakan musim keenam akan jadi musim pamungkas untuk serial ini. (din/Antara)