Jakarta (pilar.id) – Klub promosi Serie A, AC Monza jadi klub pertama di Liga Italia yang melakukan pemecatan pelatih. Pelatih AC Monza, Giovanni Stroppa dipecat oleh manajemen setelah dalam enam laga pertama Serie A, tidak pernah sekalipun meraih kemenangan.
Dari enam laga pertama Serie A tersebut, AC Monza hanya berhasil meraih satu hasil imbang dan lima lainnya berakhir dengan kekalahan. Padahal, AC Monza termasuk klub yang paling aktif di bursa transfer musim panas lalu. Mereka membeli banyak pemain demi bisa bertahan di Serie A.
Setelah melakukan pemecatan pelatih, AC Monza dikabarkan telah menghubungi dan memberikan tawaran kepada mantan pelatih Leicester City, Claudio Ranieri. Namun, tawaran tersebut kabarnya ditolak oleh pelatih yang berhasil membawa The Foxes menjuarai Premier League tersebut.
Meski, saat ini AC Monza secara resmi telah mengangkat Raffaele Palladino sebagai pelatih anyar, namun dikabarkan sebelumnya klub promosi Liga Italia itu sempat menghubungi Ranieri.
Pada saat itu pihak AC Monza meminta Ranieri untuk menangani klub, akan tetapi pelatih asal Italia itu menolak tawaran tersebut meski kini tengah menganggur sejak Januari lalu.
Ranieri terakhir kali menangani klub Liga Inggris Watford dan tercatat hanya dipercaya selama 14 pertandingan sebelum dipecat dengan mencatatkan rata-rata 0,5 poin per pertandingan.
Sebelumnya pelatih berusia 70 tahun itu hampir selama dua tahun menangani klub Liga Italia Sampdoria serta menukangi Il Samp dengan total 71 pertandingan.
Pelatih berlisensi UEFA Pro itu tercatat mengawali kariernya sebagai pelatih pada musim 1986/87 dengan menangani klub Liga Italia Vigor Lamezia yang kini berada di tingkat tujuh kompetisi negeri Pizza.
Selanjutnya ia pernah menangani klub-klub Liga Italia seperti Campania Puteolana Calcio, Cagliari, Napoli dan Fiorentina sebelum memutuskan menyebarang ke Spanyol pada musim 97/98 menangani Valencia.
Setelah itu, Ranieri menangani klub-klub besar Eropa seperti Atletico Madrid, Chelsea, Parma, Juventus, AS Roma, Inter, AS Monaco dan Leicester City.
Selama menjadi pelatih tim utama, Ranieri mengamankan satu gelar Liga Inggris, Piala Super UEFA, Piala Italia, Piala Raja Spanyol dan Piala Super Italia. (fat)