Jakarta (pilar.id) – Peneliti senior Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet menilai, ada dua dampak positif yang akan dirasakan Indonesia karena menyelenggaran MotoGP 2022 seri Pertamina Grand Prix of Indonesia di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jika berbicara dampak jangka panjang, pergelaran MotoGP bisa menjadi atraksi penarik wisatawan, terutama wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia, khususnya Lombok.
Namun, kata Yusuf, idealnya pergelaran MotoGP harus disatukan dengan paket wisata yang lain, sehingga memberikan dampak multiplier ke perekonomian.
“Hal ini diperlukan dalam upaya pemerintah dalam meningkatkan share pos pariwisata dalam ekonomi Indonesia,” kata Yusuf, Senin (7/3/2022).
Di sisi lain, bertambahnya share wisata juga membuka peluang di dalam pasar tenaga kerja terutama di sektor pariwisata.
Sementara dalam jangka pendek, pergelaran MotoGP bisa dijadikan sebagai upaya mendorong ekonomi regional, terutama Provinsi NTB, yang proses pemulihan ekonominya merupakan salah satu yang terlambat jika dibandingkan dengan provinsi lain.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan, tiket hari balapan utama yang akan digelar pada Minggu (20/3/2022) telah ludes terjual.
Erick menyebut, hal ini berkat antusiasme yang makin meningkat dari masyarakat, baik individu, komunitas, para sponsor, korporasi baik BUMN maupun swasta, serta dukungan penuh dari pemerintah daerah, khususnya Pemerintah Provinsi NTB.
Atas capaian tersebut, Dorna selaku penyelenggara MotoGP mengapresiasi Indonesia. Alhasil, Dorna menyediakan tambahan 500 tiket untuk penggemar Mark Marquez dan Maverick Vinales. Erick yakin, tiket tambahan yang diberikan Dorna juga akan ludes terjual.
“Namun jangan khawatir, kita masih menyediakan tambahan kuota untuk fans Marc Marquez dan Maverick Vinales masing-masing 500 tiket grandstand yang kami yakin akan diserbu fans,” ujarnya.
Selain itu, ucap Erick, tiket harian Jumat (18/3/2022) dan Sabtu (19/3/2022) untuk sesi latihan dan kualifikasi juga masih tersedia. Erick menyampaikan, MotoGP 2022 Seri Pertamina Grand Prix of Indonesia merupakan gelaran internasional yang harus didukung seluruh masyarakat Indonesia dan NTB, karena ini merupakan tonggak sejarah bagi kita semua.
“Sejak awal saya secara reguler memonitor persiapannya sesuai arahan Presiden Jokowi, apalagi ada kolaborasi BUMN yang erat di acara akbar ini,” ungkap Erick. (her/hdl)