Jakarta (pilar.id) – Kegemilangan Komang Ayu yang berhasil menang dua set langsung melawan wakil tunggal putri dari Jerman Yvonne Li diikuti pemain kedua dari timnas bulutangkis Indonesia.
Pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi yang bermain di urutan kedua setelah Komang, berhasil membawa Indonesia unggul 2-0 atas Jerman di penyisihan Piala Uber 2022.
Pasangan Ganda putri asal Indonesia yang berada di peringkat ke-104 dunia ini, juga turut berhasil menang dua set langsung kala menghadapi Linda Efler/Emma Moszczynski. Di pertandingan yang berlangsung selama 31 menit tersebut, Indonesia unggul dengan skor yang sangat mencolok.
Di set pertama, pasangan Febriana/Amalia berhasil menang dengan skor 21-11 melawan Linda Efler/Moszczynski. Sedangkan di set kedua, pertandingan berjalan dengan lebih mudah dan cepat. Febriana/Amalia menyudahi perlawanan Jerman di partai kedua babak penyisihan Piala Uber dengan kemenangan 21-2.
“Pertandingan hari ini lebih enak mainnya dibandingkan kemarin. Kalau kemarin kan kami belum tahu kondisi lapangan seperti apa, laju bolanya seperti apa. Pertandingan kemarin kami jadikan pelajaran,” kata Amalia saat diwawancarai setelah pertandingan, Selasa (10/5/2022).
Meski menang mudah, namun Febriana/Amalia tetap tak menganggap enteng lawan yang baru pertama kali bertemu di ajang kompetisi ini. Selain lebih senior, pasangan Linda/Emma juga punya pengalaman bertanding di sejumlah turnamen besar.
Kunci kemenangan mereka hari ini adalah bermain dengan nyaman dan tetap fokus untuk mencetak poin demi poin.
“Strateginya lebih ke main enjoy saja ya, sama tidak berpikir macam-macam dulu, yang penting mengeluarkan kemampuan yang kami punya dengan maksimal,” Febriana menuturkan.
Selanjutnya di partai ketiga penyisihan Grup A, Indonesia akan menghadapi tim kuat dari Jepang. Meski Indonesia bakal lolos ke perempat final jika mengalahkan Jerman, namun pertaruhan Indonesia di babak penyisihan Piala Uber 2022 dipastikan mengalami cobaan terberat saat meladeni tim yang dikapteni Sayaka Takahashi itu.
Menyikapi pertemuan dengan Jepang, Febriana/Amalia menuturkan harus memiliki modal fisik dan mental yang kuat mengingat lawan mereka di partai terakhir dikenal punya power dan ketahanan yang sangat baik.
“Mungkin lebih disiapkan fisiknya, karena Jepang kan tipikal punya tenaga yang sangat kuat. Kami harus siap main capek untuk besok kalau misal diturunkan lagi,” pungkas Amalia. (fat/tra)