Semarang (pilar.id) – Kelompok suporter La Grande Indonesia lakukan aksi kosongkan tribun saat semifinal Piala AFF 2022 antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia Vs Vietnam leg 1, karena kesal dengan ulah Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) hancurkan koreografi mereka.
Laga semifinal Piala AFF 2022 Timnas Indonesia Vs Vietnam tak dihadiri kelompok suporter La Grande yang biasa mendukung dari tribun utara, disebut karena ulah Paspampres hancurkan koreografi mereka.
Ya, kabar kelompok suporter Timnas La Grande menyatakan tak akan mendukung laga Indonesia Vs Vietnam sore ini, Jumat 6 Januari 2022 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) karena ulah Paspampres yang hancurkan koreografi mereka.
Aksi kosongkan tribun yang dilakukan kelompok suporter La Grande ini menjadi kerugian saat Timnas Indonesia Vs Vietnam pada semifinal Piala AFF 2022 kal ini.
Sebab, keriuhan yang biasa mereka buat untuk mendukung aksi punggawa Timnas Indonesia akan tiada sore hari ini.
Akun Instagram @pecintasepakbola jelang laga semifinal Piala AFF antara Indonesia Vs Vietnam, menjelaskan bila Paspampres membubarkan koreografi suporter tersebut untuk pengamanan Presiden Jokowi.
Padahal koreografi tersebut sudah dipersiapkan matang-matang, hingga membuat La Grande Indonesia kecewa akan ulah Paspampres tersebut.
“KOREO DILARANG. Kelompok suporter Timnas Indonesia yang biasa menempati tribun Utara, La Grande Indonesia, mengatakan tidak akan mendukung Timnas Indonesia melawan Vietnam sore ini di GBK,” tulis akun Instagram @pengamatsepakbola.
Disebutkan pula La Grande Indonesia sangat kecewa dengan apa yang dilakukan Paspampres.
“Hal tersebut karena koreo yang mereka siapkan dihancurkan oleh Paspampres untuk pengamanan Presiden Jokowi,” lanjut tulis akun tersebut.
Dikatakan, bila La Grande sangat kecewa atas pelarangan ini, yang padahal tujuan mereka untuk mendukung Timnas Indonesia,
Selain itu untuk memberikan motivasi lebih kepada para pemain Timnas Indonesia.
“Sayang sekali ya.. padahal koreonya bagus dan tidak menggangngu,” tulis akun Instagram @pengamatsepakbola.
Sementara itu La Grande Indonesia memberikan rilis melalui akun media sosial mereka.
“Jika Kreatifitas Dibungkam, Hanya Ada Satu Kata, Lawan! Selamat siang sahabat-sahabat semua, terutama untuk kalian yang rajin hadir di Tribun Utara.
Kami sadar sejak pertandingan melawan Kamboja, apa yang kami lakukan berdampak sangat besar dan menjadi perhatian berbagai kalangan, baik aparat keamanan sampai media, dengan sudut pandang masing-masing.
Hari ini Semifinal melawan Vietnam, pertandingan yang sangat-sangat ditunggu 50.000 penonton. Seperti yang kalian semua sudah tahu, bahwa hari ini akan ada koreografi yang sudah kami matangkan, baik secara teknis maupun sampai birokrasi dengan pihak terkait.
Dana yang hadir juga adalah sumbangsih daripada kalian semua, keringat yang menetes adalah keringat kita semua, suara yang getir yang keluar adalah suara kita semua, karena La Grande Indonesia adalah kalian,” tulis La Grande Indonesia.
Semalam koreografi sudah selesai kami persiapkan akan tetapi siang ini kami dapat kabar kalau koreografi itu dihancurkan oleh PASPAMPRES, yang ingin mengamankan kedatangan Bapak Presiden @jokowi sore ini.
Banner dicopot, kertas-kertas koreografi dibuang, apakah koreografi kami adalah musuh kalian? Atau kalian merasa terancam dengan koreografi kami? Atau selepas pertandingan melawan Kamboja kalian menaruh dendam kepada kami? kalian bukan saja menghancurkan koreografi kami, tetapi kalian sudah menghancurkan semangat dan perjuangan kami untuk timnas Garuda.
Untuk itu kami mengutarakan sebuah sikap untuk TIDAK AKAN HADIR DI TRIBUN UTARA ATAS NAMA LA GRANDE INDONESIA, jika kreatifitas dan jeri payah kami tidak dihargai oleh PASPAMPRES DAN PRESIDEN JOKO WIDODO untuk apa lagi kami hadir di Tribun.
Terima kasih atas apresiasinya, semoga kita menang melawan Vietnam!
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari Paspampres perihal tersebut.
Untuk diketahui laga semifinal leg 1 Piala AFF 2022 antara Timnas Indonesia Vs Vietnam, berlangsung sore ini di GBK.