Jakarta (pilar.id) – Derby Della Mole. Pertarungan antar tim sekota di kota Turin antara Juventus dan Torino. Meski tidak semenegangkan Derby de Italia antara Juventus dan Inter Milan, misalnya.
Derby ini tetap memiliki cerita dan sejarah panjang. Sebab, Torino merupakan klub yang berdiri dan berkembang dari para pembangkang klub Juventus.
Sehingga, tidak aneh jika laga pun berlangsung keras dan ketat. Kedua tim pun memiliki penguasaan bola dan penciptaan peluang yang tidak jauh berbeda. Juventus menguasau 45 persen penguasaan bola dan menciptakan 12 peluang dengan 3 shot tepat sasaran dan satu menjadi gol.
Sedangkan Torino menguasai 55 persen penguasaan bola dengan 10 peluang dan tiga shot dengan satu gol. Gol penyerang Torino Andrea Belotti memaksa Juventus bermain imbang dengan skor 1-1 pada pekan ke-26 Liga Italia di Stadion Allianz, Turin, Sabtu (19/2/2022) dini hari tadi.
Pada pertandingan ini, Juventus sebenarnya berhasil unggul lebih dulu melalui sundulan Mathijs de Ligt pada menit ke-13 sebelum disamakan Andrea Belotti di menit 62.
Hasil imbang ini membuat Torino masih tertahan di peringkat 10 klasemen sementara Liga Italia dengan torehan 33 poin dari 25 laga, sedangkan Juventus tetap berada di posisi ke-4 dengan raihan 47 poin hasil 26 pertandingan.
Pada pertandingan bertajuk Derby della Mole ini, Juventus mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu di babak pertama dan sempat mengancam melalui tendangan Adrien Rabiot, namun masih menyamping dari gawang Torino yang dijaga Vanja Milinkovic-Savic.
Juventus mampu unggul lebih dulu pada menit ke-13 melalui bek Mathijs de Ligt yang mampu menyundul umpan sepak pojok dari Juan Cuardado yang membuat skor berubah menjadi 1-0.
Di sisa waktu babak pertama, kedua tim baik Juventus dan Torino jarang melakukan tekanan dan lebih memilih untuk mendominasi penguasaan bola dan membuat skor 1-0 untuk Bianconeri tetap bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, giliran Torino yang mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman ketika Rolando Mandagora melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, namun masih bisa ditepis kiper Wojciech Szczesny.
Torino selanjutnya mampu menyamakan kedudukan pada menit 62 ketika Josip Brekalo mengirimkan umpan ke kotak penalti Juventus yang mampu disambut oleh tendangan voli Andrea Belotti dan mengubah skor menjadi 1-1.
Setelah berhasil menyamakan kedudukan, Torino lebih gencar melakukan serangan dan salah satunya melalui tendangan Rolando Mandagora, namun masih bisa menembus gawang Szczesny.
Di sisa waktu babak kedua, kedua tim berusaha untuk mencuri gol kemenangan namun baik Juventus dan Torino tidak mampu melakukan hal tersebut dan membuat skor 1-1 tetap bertahan hingga akhir pertandingan. (fat/antara)