Jakarta (pilar.id) – Mantan pemain sepakbola legendaris sepakbola Jepang, Keisuke Honda akhirnya menyatakan mundur dari jabatannya sebagai pelatih di Tim Nasional Kamboja. Honda mundur setelah gagal membawa Kamboja lolos dari fase Grup Piala AFF 2022.
Padahal, Kamboja merupakan salah satu negara yang cukup banyak mengalami peningkatan performa di ajagn Piala AFF tahun ini. Sayangya, Kamboja gagal lolos dari Grup A setelah kalah dari Indonesia dan Thailand.
Di sisi lain, mereka berhasil meraih kemenangan saat melawan Filipina dan Brunei Darussalam dan bertengger di posisi tiga klasemen Grup A.
Pengumuman terkait mundurnya Honda sebagai pelatih Timnas Kamboja, diumumkan secara langsung oleh Federasi Sepakbola Kamboja (FCC) pad Selasa (4/1/2023).
“Federasi Sepakbola Kamboja mengucapkan terima kasih kepada General Manager, Keisuke Honda untuk waktu serta dedikasinya bagi Timnas Kamboja sejak Agustus 2018 hingga Januari 2023,” tulis FCC.
Ya, di Timnas Kamboja, Keisuke Honda memang menjabat sebagai General Manajer yang juga berperan sebagai pelatih. Selama perjalannya bersama Timnas Kamboja, Honda telah memberikan pengaruh yang cukup positif.
Dimana, ia berhasil mengangkat kualitas Kamboja yang selama ini menjadi salah satu lumbung gol di Piala AFF. Bahkan, Kamboja berhasil mengalahkan Filipina di partai pertama Piala AFF 2022 dengan skor 2-3.
Di sisi lain, saat menghadapi Indonesia, Kamboja juga menunjukkan permainan yang lebih rapi, terstruktur, dan cukup rapat menjaga lini pertahanan mereka.
Sehingga, Indonesia hanya mampu meraih kemenangan tipis dengan skor 2-1. Keisuke Honda, meski sudah mundur dari jabatannya di Timnas Kamboja, ternyata masih belum akan meninggalkan sepakbola negara tersebut secara penuh.
Pasalnya, Honda diberikan kepercayaan untuk menjadi pelatih di Timnas Kamboja U-23 yang akan bermain di SEA Games 2023.
Dimana, Honda diharapkan akan berhasil membawa Kamboja U-23 meraih prestasi di ajang tersebut. Sebab, Kamboja juga akan bertindak sebagai tuan rumah SEA Games 2023. (fat)