Surabaya (pilar.id) – Penjabat Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, memberikan apresiasi kepada kejuaraan Piala Kajati Jatim yang diikuti oleh 1.179 atlet dari seluruh Indonesia. Kejuaraan ini berlangsung dari tanggal 24 hingga 29 September 2024 di GOR Sudirman dan GOR Suryanaga, Surabaya.
Adhy Karyono menyatakan bahwa ajang ini merupakan kesempatan untuk menumbuhkan bibit dan regenerasi atlet bulutangkis di Jawa Timur, dengan harapan dapat meningkatkan prestasi olahraga di daerah ini. “Saya mengapresiasi Kajati dan PBSI Jatim sebagai penyelenggara atas perhatian mereka terhadap atlet muda bulutangkis sebagai bentuk optimalisasi regenerasi,” ungkap Adhy di GOR Sudirman, Kamis (26/9).
Gubernur berharap kejuaraan seperti Piala Kajati dapat terus diadakan. “Ini bukan sekadar regenerasi, tetapi juga sebagai sarana pembinaan atlet bulutangkis potensial dari seluruh nusantara agar memiliki mental dan keterampilan mumpuni untuk berprestasi di tingkat nasional dan internasional,” tambahnya.
Kejuaraan Piala Kajati juga telah dimasukkan dalam kalender PBSI dan melibatkan atlet dari berbagai kategori, mulai dari usia dini hingga dewasa, termasuk kategori khusus untuk instansi pemerintah dan Forkopimda Jawa Timur. “Potensi untuk menjaring atlet baru sangat terbuka lebar,” jelas Adhy.
Kajati Jatim, Mia Amiati, menekankan bahwa kegiatan Piala Kajati tidak hanya bertujuan untuk mencetak atlet, tetapi juga meningkatkan aktivitas fisik dan mental, serta membangun karakter sportivitas di kalangan atlet muda. “Kami berharap semangat dan sportivitas semakin tumbuh sehingga cabang bulutangkis bisa lebih unggul di masa mendatang,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PBSI Jatim, Tonny Wahyudi, mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemprov Jatim dan Kajati Jatim untuk cabang olahraga bulutangkis. “Semoga bulutangkis semakin dicintai oleh masyarakat Indonesia dan mampu bersaing di kancah nasional,” tutupnya. (mad/hdl)