Jakarta (www.pilar.id) – Menantang keterbatasan fisik dengan karya adalah sesuatu yang sangat mungkin untuk dilakukan. Semangat itulah yang ditunjukkan oleh Dani Aditya, jebolan Komikam Semifinalis Stand Up Comedy Indonesia musim ke lima ini.
Mengidap Cerebral Palsy, nyatanya ia tetap mampu unjuk karya lewat lagu bergenre Rap dengan sang istri, Dian Desty Wijaya, di bawah naungan manajemen Majelis Lucu Indonesia (MLI)
Perlu diketahui, Celebral Palsy adalah penyakit yang menyebabkan gangguan pada gerakan dan koordinasi tubuh. Menjadikan pengucapan verbal terganggu. Meksi begitu, Dani ingin membuktikan meski dirinya disabilitas, ia masih bisa melakukan apa saja yang diinginkan.
Lagunya yang berjudul ‘Laraku’ juga menjadi lagu original soundtrack dari film pendek berjudul ‘Kita’ yang juga disutradarai dan di produseri sendiri oleh pria kelahiran 1991 ini.
“Motivasinya, saya ingin melawan pandangan, bahwa disabilitas bisa berkarya tak selalu karena dikasihani,” ucap komika difabel pertama di Indonesia ini.
Bercerita tentang lagunya, ia bercerita jika lagu ini berkisah tentang lika-liku seorang wanita yang berjuang melawan penyakit dideritanya, dan tidak bisa menerima cinta siapapun. Meski itu sahabatnya, karena ia tidak ingin semua orang tahu kondisinya.
Katanya, ini moment yang sangat menarik. Karena bagi Dani karya ini adalah sesuatu yang baru, dan semua orang terlibat dalam projectnya. Termasuk istri tecinta sebagai pencipta lagu yang berkolaborasi dengan musisi lokal kota Malang.
“Awalnya saya hanya ingin mengikuti challenge netizen, tapi ternyata kok saya berpikir kenapa tidak diseriusi saja? Saya mencoba membuat Q&A di Instagram untuk mencari Produser Musik dan akhirnya diperkenalkan pada Emes Movos yang membuat Single Pertama Daya ‘Relax‘ sampai sekarang membuat Single Kedua bersama Istri ‘Laraku‘,” cerita Dani.
Namun bukan Dani Aditya kalau di karyanya tidak ada pesan moral. Katanya, Kita harus selalu kuat dalam kondisi apapun!” (jel)