Jakarta (Pilar.id) – PLN menyediakan mudik gratis untuk lebaran tahun ini. Kuota yang disediakan untuk 10 ribu pemudik.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo berharap kuota mudik yang disediakan mampu membantu pelanggan PLN di sekitar Jabodetabek dan beberapa kota besar yang ingin melakukan mudik.
“Mudik gratis merupakan agenda tahunan perseroan. Ini merupakan wujud kepedulian kami untuk pelanggan PLN yang ingin mudik dan berkumpul dengan keluarga merayakan hari raya bersama,” ungkap Darmawan.
Pendaftaran Mudik Gratis Bersama PLN 2023 bisa dilakukan hanya melalui aplikasi PLN Mobile. Pendaftaran dibuka untuk dua tahap, tahap I dari tanggal 29-31 Maret 2023 dan tahap II dari tanggal 5-7 April 2023.
Tidak hanya dari Jabodetabek, keberangkatan mudik bersama juga dilakukan dari Bandung, Surabaya dan Bali. Khusus untuk dari Jabodetabek, tanggal keberangkatannya adalah 18 April 2023, dengan tujuan kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bandar Lampung dan Palembang.
Berikut mekanisme pendaftaran peserta Mudik Bersama PLN 2023. Peserta belum pernah mendaftar program mudik gratis di Kementerian BUMN atau instansi manapun. Pendaftaran dilakukan melalui PLN Mobile. Peserta wajib mengisi data diri sesuai dokumen yang dilampirkan yaitu KTP (untuk individu) dan KK (untuk keluarga) satu KK maksimal empat orang.
Setiap peserta harus mentransfer uang jaminan sebesar Rp 100.000/orang. Uang tersebut akan dikembalikan menjelang keberangkatan. Namun, uang jaminan tidak dapat dikembalikan jika peserta membatalkan keberangkatan.
Pemudik balita terhitung 1 kursi dan wajib melampirkan akta kelahiran. Tahapan pendaftaran akan ditutup ketika kuota telah terpenuhi. Jika kuota terpenuhi maka pendaftaran bisa ditutup sewaktu-waktu dan akan diumumkan sebelum batas waktu yang ditentukan.
Darmawan mejelaskan, agenda kolaborasi dengan Kementerian BUMN tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat mudik dengan aman, nyaman dan lebih ramah lingkungan.
Mudik bersama ini akan mengalihkan pengguna kendaraan pribadi khususnya sepeda motor ke kendaraan umum yang memenuhi standar keselamatan. Selain itu, dengan berkurangnya penggunaan kendaraan pribadi juga akan mengurangi emisi.
“Sesuai arahan Menteri BUMN Erick Thohir, program mudik gratis ini bertujuan untuk menyediakan moda transportasi umum yang aman. Sehingga risiko kemacetan dan kecelakaan saat mudik bisa berkurang,” pungkas Darmawan. (din)