Roma (pilar.id) – Pertandingan pekan ke-36 Serie A yang akan digelar 30 menit lagi ini mempertemukan dua tim dengan jumlah poin yang sama, Lazio dan Juventus, dalam laga krusial di Stadio Olimpico malam ini.
Lazio dan Juventus akan saling bentrok di Stadio Olimpico pada Sabtu (10/5) pukul 23.00 WIB dalam pertandingan ke-36 Serie A 2023/2024.
Kedua tim saat ini mengoleksi 63 poin, sama dengan AS Roma dan unggul satu poin atas Bologna. Laga ini berpotensi menentukan posisi empat besar klasemen akhir musim.
Lazio tampil impresif dalam enam pertandingan terakhir dengan catatan menang dan imbang secara bergantian. Terakhir, mereka sukses menundukkan Empoli.
Di sisi lain, Juventus hanya meraih satu poin lebih sedikit dibanding Lazio dalam periode yang sama sejak Igor Tudor mengambil alih tim.
Statistik berpihak pada Juventus, yang telah mencatatkan 87 kemenangan atas Lazio dalam sejarah Serie A—lebih banyak dibanding kekalahan Lazio dari tim lain.
Namun, Lazio sedang mencatatkan tren positif dengan dua kemenangan kandang beruntun atas Juventus, yang terakhir kali terjadi sejak tahun 2001.
Bila menang lagi, ini akan menjadi tiga kemenangan kandang beruntun pertama mereka atas Juve sejak Mei 1956.
Fakta Menarik Jelang Laga
Lazio telah mencatatkan lima hasil imbang kandang secara beruntun di Serie A. Jika kembali imbang, ini akan menjadi rekor pertama sejak 1991.
Juventus dan Lazio akan bertemu dengan jumlah poin yang sama di kedua pertemuan musim ini—situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di Serie A.
Juventus kebobolan 94 persen dari total golnya musim ini dari dalam kotak penalti, menyamai Roma sebagai yang terburuk dalam kategori ini.
Pemain Kunci Lazio vs Juventus
Boulaye Dia menjadi andalan Lazio setelah mencetak sembilan gol musim ini yang memberi 11 poin bagi timnya. Sementara itu, Khéphren Thuram dari Juventus mencatatkan empat gol dan lima assist—terbaik sepanjang kariernya di Serie A dan Ligue 1.
Jika mencetak gol malam ini, Thuram akan menyamai catatan Miralem Pjanic sebagai gelandang Juve terakhir dengan minimal lima gol dan lima assist dalam semusim (2017/18).
Pertandingan ini bukan hanya soal gengsi dua raksasa Italia, tetapi juga soal tiket ke Liga Champions musim depan. Siapa pun yang menang akan mengambil langkah besar menuju posisi empat besar klasemen akhir Serie A. (mad/hdl)