Jakarta (pilar.id) – Paris Saint-Germain tetap jadi klub dominan di Liga Pracis. Mereka juga menjadi Juara Ligue 1 musim 2021/2022 lalu. Namun, hasil ini nampaknya belum cukup untuk membuat direksi PSG yakin dengan performa pelatih mereka, Mauricio Pochettino.
Sehingga, santer terdengar PSG akan memecat pelatih yang mampu membawa Tottenham Hotspurs ke partai final Champions League musim 2019/2020 itu. Nama Zinedine Zidane pun dikabarkan menjadi yang terdepan diincar PSG untuk jadi pelatih baru. Apalagi, Zidane sudah pernah membawa Real Madrid jadi juara Champions League tiga musim berturut-turut.
Namun, kabar tersebut kemudian dibantah oleh Alain Migliaccio. Ia adalah penasihat dari Zidane. Migliaccio membantah kliennya telah melakukan kontak dan mencapai kesepakatan dengan Paris Saint-Germain mulai musim depan.
Sebelumnya, stasiun radio Prancis Europe 1 pada Jumat melaporkan bahwa Zidane bakal segera mengambil alih pekerjaan manajer PSG tersebut tanpa menyebutkan sumber mereka.
“Semua rumor yang beredar tanpa dasar,” kata Migliaccio, Jumat (10/6/2022).
“Hingga hari ini, hanya saya yang diperbolehkan mewakili Zinedine Zidane dan menjadi penasihatnya. Baik Zinedine Zidane maupun saya belum dihubungi langsung oleh pemilik PSG,” ujarnya menambahkan.
Pihak PSG belum melayani permintaan komentar terkait isu Zidane, yang saat ini menganggur sejak mengundurkan diri dari Real Madrid di pengujung musim 2020-21.
Pochettino yang baru menduduki jabatannya di PSG 18 bulan lalu gagal mengantarkan Le Parisiens menjuarai Liga Champions musim ini setelah disingkirkan oleh Real Madrid di babak 16 besar.
Kendati demikian, PSG sudah menjuarai Liga Prancis sejak pengujung April saat musim masih menyisakan empat putaran pertandingan.
Itu menjadi satu-satunya trofi yang dipersembahkan Pochettino untuk PSG musim ini, setelah mereka juga terhenti di babak 16 besar Piala Prancis dan kalah dalam ajang trofi pembuka musim Trophee des Champions kontra Lille. (fat)