Semarang (pilar.id) – Kapan jadwal SNC atau Semarang Night Carnival 2023 digelar, Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu atau akrab disapa Mbak Ita punya ekspektasi tinggi.
Jadwal pelaksanaan SNC akan digelar pada 18 Mei 2023 di kawasan Kota Lama Semarang, Semarang Night Carnival kali ini diharapkan Mbak Ita akan lebih meriah dari sebelumnya.
Menyongsung pelaksanaannya, padaftaran untuk jadwal SNC 2023 sudah dibuka, Semerang Nigh Carnival merupakan event yang masih satu rangkaian dengan peringatan hari jadi yang ke 476 Kota Semarang.
Mbak Ita mengatakan, Semarang Night Carnival atau SNC sebagai atraksi kesenian dan pariwisata tahunan yang rutin digelar oleh Pemerintah Kota Semarang.
Dia berharap SNC 2023 akan menjadi berbeda bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Selain itu, momen SNC 2023 kali ini akan menjadi yang pertama sejak Mbak Ita dilantik menjadi Wali Kota Semarang.
“Diharapkan SNC tahun ini jadi sebuah program yang luar biasa, mengingat nanti ada tamu dari delegasi-delegasi kabupaten kota, bahkan dari luar negeri,” kata Mbak Ita, Wali Kota perempuan pertama di kota Semarang itu, melainsir laman Pemkot Semarang, Kamis 9 Maret 2023.
Mbak Ita berharap digelarnya SNC atau Semarang Night Carnival membuat Kota Lumpia semakin dikenal dan dapat menjadi contoh bagi kota atau kabupaten lain.
Lebih jauh pihaknya mengapresiasi Disbudpar Kota Semarang yang telah mulai menyiapkan penyelenggaraan SNC 2023, salah satunya melalui Workshop Pengenalan Tema SNC 2023.
“Ini adalah workshop persiapan selama tiga hari dalam rangka SNC 2023. Harapannya ada kesesuaian tema yang ditetapkan dengan penampilan para peserta,” ucap Mbak Ita.
Panitia menjelaskan mengenai detail kostum prototype seperti karakter Keris, Chandelier, Kipas dan Lotus yang menjadi bagian tema besar SNC 2023, yakni The Luxury.
“Ini merupakan rangkaian hari jadi Kota Semarang (HJKS) ke-476 sehingga menjadi satu rangkaian menutup HJKS yang bisa memberikan hiburan dan edukasi bagi masyarakat,” kata politisi PDI P itu.
Mbak Ita berharap, Disbudpar Kota Semarang untuk terus mematangkan sejumlah persiapan.
Dia menyoroti, soal faktor kenyamanan bagi penonton dan peserta defile.
“Lebih baik jaraknya pendek tapi nyaman, sehingga keindahan dari SNC ini kelihatan. Karena selama ini banyak yang merasa tak nyaman dan estetikanya kurang,” ujar Mbak Ita. (daz)