Malang (pilar.id) – Setelah sukses merilis EP Leaving Depression pada Mei 2023, re: NAN kembali hadir dengan karya terbaru mereka. Tahun 2024 ini, band synth pop/post-punk tersebut melanjutkan cerita dari single Lost Consciousness Pt. 1 yang dirilis pada September 2021.
Meskipun mengaku telah meninggalkan nuansa depresif dari EP sebelumnya, re: NAN merasa masih ada hal yang belum terselesaikan terkait Lost Consciousness Pt. 1. Oleh karena itu, mereka merilis EP Lost Consciousness Pt. 2 di Bandcamp pada Mei 2024 dan di platform digital lainnya pada Juli 2024. EP ini menggambarkan bagaimana re: NAN kini lebih kuat dalam menghadapi depresi.
EP Lost Consciousness Pt. 2 adalah kelanjutan dari single Lost Consciousness Pt. 1, yang menceritakan sisi gelap seseorang dalam menghadapi kehancuran di berbagai aspek kehidupannya. Harapan-harapan yang dibangun sering kali tidak sesuai dengan realitas yang terjadi.
Di usia 25 tahun, setiap individu memiliki karakter yang berbeda, dipengaruhi oleh perasaan, pengalaman, pendidikan, dan lingkungan mereka. Dalam “Lost Consciousness Pt. 2,” re: NAN mengisahkan perjalanan tragis tiga orang yang menjalani seperempat hidup mereka dengan keyakinan dan rencana, namun akhirnya merasa hampa dan kosong. Rencana yang mereka bangun ternyata tidak sesuai dengan ekspektasi.
Berdasarkan pengalaman “quarter life crisis” dari Dwiki Wahyu Enanto (vokal/bass), Rizky Adha Dharmawan (gitar/sequencer), dan M. Rifki Rahman (synthesizer), EP ini diharapkan menjadi manifestasi kebangkitan atas segala hal yang telah mereka lalui. Mereka berharap EP ini bisa menjadi pedoman dan refleksi bagi mereka untuk terus melangkah ke arah yang lebih baik.
“Banyak permasalahan yang terjadi selama seperempat hidup manusia, mulai dari belajar berbicara, berjalan, mencintai, hingga patah hati. Semua itu mempengaruhi masa depan mereka. Di sekuel pertama, kami menceritakan seseorang yang mengalami masa kelam dalam hidupnya. Di sekuel ini, kami ingin menggambarkan transisi dari remaja ke dewasa, ketika dihadapkan pada realita baru,” tutur Rizky, sang gitaris.
Menurut Sherly Saragih Turnip, S.Psi., M.Phil., Ph.D., Psikolog dan dosen di Fakultas Psikologi UI, para remaja di Indonesia mulai mencari bantuan terkait kesehatan mental. Namun, di daerah dengan akses terbatas, masih sedikit remaja yang mencari bantuan formal dari profesional.
Sebagian besar lirik di EP ini ditulis oleh Dwiki Wahyu Enanto dan Rizky Adha Dharmawan, kecuali lagu “Eternal Love” yang liriknya ditulis oleh M. Rifki Rahman. EP ini direkam di Grinhaus Studio milik Rizky, kecuali lagu “After Sunday,” “No One Save Me,” dan “Eternal Love” yang vokalnya direkam di Haum Studio dengan engineer Dheka Satria.
EP “Lost Consciousness Pt. 2” tersedia di Bandcamp sejak 17 Mei 2024 via label Haum Entertainment. Versi digitalnya telah dirilis secara bertahap dari Juni hingga Juli 2024, dan EP penuh telah tersedia di platform digital sejak 19 Juli 2024. (ret/hdl)