Jakarta (pilar.id) – Sebagian besar dari kita mungkin ingat film-film di mana keluarga yang sempurna adalah keluaga yang makan sarapan bersama.
Ternyata hal ini juga harus kita lakukan, karena dulunya sudah menjadi tradisi. Kenyataannya makan bersama memiliki manfaat tidak langsung dan pasti akan membawa manfaat di kehidupan anak selanjutnya.
Mereka dapat Belajar Sopan Santun
Anak-anak adalah peniru perilaku orang tua mereka terlebih saat makan bersama. Kesempatan ini juga bisa di manfaatkan para orang tua untuk menunjukkan bagaimana berperilaku dengan benar saat makan. Selain itu, keterampilan sosial dan komunikasi juga dapat diajarkan melalui makan bersama keluarga.
Berprestasi Lebih di Sekolah
Ternyata anak-anak yang makan dengan orang tua mereka cenderung lebih mendapatkan nilai lebih baik daripada mereka yang makan sendiri. Ini mungkin karena makanan yang disajikan orang tua memiliki nilai gizi lebih dan vitamin. Terlebih jika anak tidak makan bergizi di sekolah ia akan mengalami sulit berkosentarasi sehingga saat sedang diskusi masalah di sekolah anak dapat menangani masalah dengan lebih efisien dan tepat.
Makan Makanan Sehat
Anak-anak yang terbiasa makan di rumah dan jarang makan di luar saat masa remajanya tidak akan berpotensi obesitas. Sebab makanan di rumah lebih cenderung bergizi dan cukup untuk memenuhi kebutuhan anak sehari-hari.
Anak Bisa Lebih Terbuka
Pertemuan keluarga yang aman dan nyaman membantu anak-anak dan remaja berbicara tentang perasaan mereka secara lebih terbuka. Satu studi menemukan bahwa anak muda dapat lebih mudah berkomunikasi dengan orang tua saat makan bersama orang tua mereka. Setiap anggota berbagi sedikit cerita kehidupan mereka masing-masing sehingga menciptakan ikatan keluarga yang lebih kuat.
Harga Diri Mereka Meningkat
Makan bersama dapat menciptakan rasa memiliki. Fokus pada percakapan anak dan makan dengan penuh perhatian dapat secara signifikan menghibur anak-anak. Ini juga meningkatkan harga diri mereka karena keterlibatan sosial yang dibutuhkan banyak anak dan remaja sudah terpenuhi. Remaja akhirnya menjadi minim dengan rasa tertekan dan akan lebih mudah untuk membuka diri, apalagi saat berbagi makanan dengan orang terdekat dan tersayang. (put)