Jakarta (pilar.id) – Manchester United berhasil melakukan comeback dan mengalahkan Manchester City di Derby Manchester, Sabtu (14/1/2023) malam tadi.
Namun, gol pertama Manchester United yang dicetak oleh Bruno Fernandez dinilai tidak sah. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menyebut bahwa Rashford telah berada di posisi offside.
Hal tersebut disampaikan Pep Guardiola seusai pertandingan. Dimana, Pep Guardiola menyebut Rashford offside dan ikut terlibat atas terjadinya gol Bruno.
“Rashford offside. Bruno tidak. Rashford ikut terlibat (intervensi). Dia mengganggu kiper kami dan pemain kami,” tegas Pep Guaradiola di konferensi pers usai pertandingan Derby Manchester di Old Trafford.
Gol pertama United yang dicetak oleh Bruno Fernandez memang memunculkan kontrofersi. Mulanya, gol tersebut dianulir oleh hakim garis karena posisi Rashford yang memang offside saat menerima umpan dari Casemiro.
Namun, gol tersebut kemudian disahkan oleh wasit utama setelah berkonsultasi dengan hakim garis.
Pada skema terciptanya gol pertama United tersebut, Casemiro yang berada di half space, mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti.
Rashford yang sudah berada dalam posisi offside, berlari mengejar bola yang lajunya melengkung ke dalam kotak penalti.
Rashford memang belum menyentuh bola tersebut. Sampai akhirnya tepat di tengah kotak penalti, Bruno Fernandez yang berlari dari belakang langsung menendang bola tersebut ke pojok kiri gawang Manchester City yang dijaga Ederson Moraes.
Gol tersebut, juga mendapatkan perhatian dari para pengamat sepakbola. Dimana, banyak dari pengamat yang menyatakan gol tersebut offside.
Tom Rennie, sportcaster dari TalkSport misalnya, menyampaikan beberapa alasan mengapa Rashford harusnya offside melalui cuitan di akun twitter pribadinya.
“Ini beberapa alasan kenapa Rashford offside menurut opini saya tetapi, yang satu ini menurut saya alasan paling kuat,” tulisnya di @thomasjrennie sembari menyertakan foto law of the game.
Di gambar tersebut, ada poin aturan offside yang ia tandai. Dimana, poin tersebut berbunyi:
“Seorang pemain yang bergerak dari, atau diam di, posisi offside di jalur lawan dan terlibat dalam pergerakan lawan dalam mendapatkan bola, adalah offside jika itu berpengaruh pada kemampuan lawan untuk bermain atau mendapatkan bola”.
Di sisi lain, setelah terciptanya gol tersebut, wasit juga tidak melakukan pengecekan ulang di Video Assistant Referee (VAR). Sehingga, menambah nilai kontrofersi dari gol tersebut.
“Saya tidak peduli dengan Premier League atau Carabao Cup, kami tidak bisa menang. Kami harusnya bisa meraih kemenangan lebih banyak,” keluh Pep Guardiola usai laga Manchester City melawan Manchester United. (fat)