Pontianak (Pilar.id) – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan ESDM Kalimantan Barat, Syarif Kamaruzaman mengatakan masjid dapat dijadikan sebagai media dalam meningkatkan dan mendorong masyarakat untuk pro aktif mengadakan kerjasama yang baik di bidang kemasyarakatan, sosial, ekonomi dan budaya.
“Sehingga pada akhirnya dapat memperkuat nilai-nilai keagamaan dalam perubahan sosial menuju masyarakat di Kalimantan Barat adil dan sejahtera,” kata Kamaruzaman saat membaca sambutan Gubernur Kalbar Sutarmidji di acara peletakan baru pertama pembangunan Masjid At Thohir An Nahdlatul Ulama, di Rusunawa Universitas Nahdlatul Ulama Kalbar, Minggu (5/2/2023).
Menurutnya masjid dapat berperan secara multi fungsi. Selain sebagai tempat ibadah, juga dapat dijadikan sebagai tumpuan dalam membina dan membangun sumber daya manusia umat Islam, terutama dalam meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama bagi individu, keluarga dan masyarakat.
Sehingga dilanjutkan Kamaruzaman pembangunan Masjid At Thohir An Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat tidak hanya pembangunan fisik semata tapi dijadikan tempat mendekatkan diri dan mempertebal iman kepada Allah.
“Saya menyambut baik serta mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang memiliki prakarsa dan niat yang tulus atas adanya Pembangunan Masjid At Thohir An Nahdlatul UNU Kalbar ini,” ungkap Kamaruzaman.
Kamaruzaman berharap dengan dibangunnya masjid ini dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin. Terutama untuk mempermudah umat Islam beribadah sehingga dengan demikian mampu meningkatkan kualitas iman umat Islam.
“Karena bangunan fisik masjid ini tidak akan ada artinya tanpa didukung oleh umat beriman dan berkeyakinan penuh kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Masjid berfungsi pula sebagai tempat pengembangan pendidikan, dan kegiatan-kegiatan sosial dalam rangka percepatan pembangunan daerah Kalimantan Barat mewujudkan masyarakat yang beriman, sehat, cerdas, aman, berbudaya dan sejahtera,” terang Kamaruzaman.
Sementara itu para undangan dalam acara peletakan batu pertama Pembangunan Masjid At Thohir An Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat, UNU Kalbar antara lain Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat, Rahmat Sahputra, anggota Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat, Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo, anggota Forkopimda Kabupaten Kubu Raya, Wakil DPRD Kubu Raya, Perwakilan Badan Usaha Milik Negara Wilayah Kalimantan Barat, dewan penyantun, dekan, dosen, tenaga pendidik dan civitas akademika Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat, para tokoh agama, tokoh masyarakat, Alim Ulama, Kyai, dan pengasuh pondok pesantren. (din)