Jakarta (pilar.id) – Jakarta diselimuti keceriaan dan semangat pada Minggu (20/8/2023) pagi ini. Ribuan pelari telah berkumpul untuk ambil bagian dalam ajang olahraga prestisius, Jakarta Half Marathon (JHM) 2023, di Silang Tenggara Monumen Nasional.
Acara ini diresmikan oleh Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, dan Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi.
Pj. Gubernur Heru menyampaikan bahwa JHM 2023 memiliki arti khusus karena digelar untuk mendukung “Keketuaan Indonesia ASEAN 2023” serta merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia. Dalam even ini, peserta dari berbagai kalangan bersaing untuk meraih prestasi sambil merasakan perkembangan Intelligent Transport System (ITS) di DKI Jakarta.
Lebih dari 9.700 individu ikut serta dalam JHM 2023 dalam berbagai kategori, termasuk 5K, 10K, dan 21K. Kategori 5K menjadi yang paling ramai dengan partisipasi 4.500 pelari. Acara ini berhasil berlangsung berkat dukungan utama dari BUMD DKI Jakarta, seperti PT MRT Jakarta dan Bank DKI.
Heru menyampaikan, “Partisipasi luar biasa ini tidak hanya membangkitkan gairah olahraga lari, tetapi juga mendorong semangat kami di lingkungan Pemprov DKI untuk mempromosikan Jakarta serta MRT sebagai moda transportasi umum yang nyaman dan aman.”
Melihat semangat masyarakat dalam mengikuti lomba lari, Heru mengumumkan rencana untuk menggelar acara olahraga yang melibatkan sinergi antara Pemprov DKI Jakarta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam waktu dekat.
“Kegiatan maraton akan berlanjut melalui kolaborasi antara Pemprov DKI dan BUMN pada bulan Oktober, dengan rencana untuk menghadirkan kategori Full Marathon. Menteri Perhubungan juga menyarankan agar kegiatan semacam ini tidak hanya dilakukan sekali, melainkan bisa menjadi agenda berkelanjutan,” kata Heru.
Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan, turut merasakan semangat dan animo peserta yang begitu mengagumkan. Menurutnya, antusiasme ini seharusnya mendorong penyelenggaraan rutin acara olahraga serupa oleh Pemprov DKI Jakarta.
“Semangat dan antusiasme peserta ini membuktikan bahwa olahraga lari menarik minat masyarakat. Saya berpendapat bahwa acara semacam ini bisa menjadi agenda rutin, tidak hanya tahunan, melainkan bisa diadakan beberapa kali dalam setahun,” ungkap Budi.
Dalam konteks ini, Andriansyah, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta, menambahkan bahwa JHM memberikan peluang kepada warga Jakarta untuk menyalurkan hasrat mereka dalam berlari, berkompetisi, serta meraih prestasi bersama pelari nasional dan internasional. JHM adalah acara lari yang telah mendapatkan Sertifikat Pengukuran Internasional dari World Athletics berkolaborasi dengan Association of International Marathons and Distance Races (AIMS).
“Keunggulan acara ini telah terbukti baik dalam skala nasional maupun internasional. Selain itu, sebagai upaya untuk meningkatkan kebanggaan terhadap JHM, kami bekerja sama dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov DKI serta telah berkoordinasi dengan Kementerian Hukum dan HAM untuk mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) Jakarta Half Marathon,” jelasnya.
Dalam mewujudkan JHM 2023, Dinas Pemuda dan Olahraga bersama Biro Kerja Sama Daerah Provinsi DKI Jakarta bekerjasama dengan tim panitia (PT MRT Jakarta, Intelligent Transport System, Royalindo, dan Idea Run) telah mempersiapkan segala logistik secara matang.
Sebanyak 9 posisi air, 8 ambulans, 2 sprinkler air, 110 marshal, 300 marshal statis, 1.200 polisi, 544 Satpol PP, 155 petugas Dinas Perhubungan, 46 Tim Nakes DKI, 24 Tim Nakes Idearun, dan berbagai rumah sakit rujukan memberikan dukungannya. Selain itu, operasional MRT dan Trans Jakarta dimajukan menjadi jam 03.00 WIB guna kenyamanan para peserta. (usm/ted)