Jakarta (pilar.id) – Jumper (2008) adalah film aksi fiksi ilmiah yang disutradarai oleh Doug Liman dan dibintangi oleh Hayden Christensen, Jamie Bell, Rachel Bilson, dan Samuel L. Jackson. Film ini didasarkan pada novel karya Steven Gould dengan judul yang sama.
Jumper bercerita tentang David Rice (diperankan oleh Hayden Christensen), seorang remaja yang menemukan bahwa ia memiliki kemampuan untuk melompat atau teleportasi ke mana saja di dunia hanya dengan memikirkan tempat tersebut.
Dengan kekuatannya ini, David menjalani kehidupan yang penuh kebebasan dan kemewahan dengan berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain.
Namun, kehidupan bebas David terganggu ketika ia diburu oleh Roland Cox (Samuel L. Jackson), seorang anggota organisasi rahasia yang dikenal sebagai Paladins.
Para Paladins bertekad untuk menangkap dan membunuh semua Jumper seperti David, karena mereka menganggap kekuatan teleportasi ini sebagai ancaman.
Dalam pelariannya, David menemukan bahwa dia bukan satu-satunya Jumper, dan dia bertemu dengan Griffin (Jamie Bell), seorang Jumper lain yang telah lama melawan Paladins.
Bersama-sama, mereka mencoba bertahan dari ancaman ini, sambil mencari cara untuk mengatasi bahaya yang terus mendekat.
Pemeran utama dalam Jumper (2008) adalah Hayden Christensen sebagai David Rice, Rachel Bilson sebagai Millie, teman dan cinta lama David, Jamie Bell sebagai Griffin, sesama Jumper, dan Samuel L. Jackson sebagai Roland Cox, anggota Paladins yang memburu Jumper.
Film ini menampilkan adegan-adegan penuh aksi dengan efek visual teleportasi yang memukau, memperlihatkan David berpindah ke berbagai lokasi eksotis di seluruh dunia dalam sekejap.
Meskipun secara visual menarik, Jumper mendapat beragam tanggapan dari kritikus, dengan beberapa memuji konsep teleportasi yang inovatif, tetapi ada juga yang mengkritik pengembangan karakter dan plotnya yang dinilai kurang mendalam.
Film Jumper (2008) tergolong sukses secara komersial meskipun mendapat tanggapan beragam dari kritikus. Dengan anggaran produksi sekitar 85 juta Dollar AS, film ini mampu meraih pendapatan global sekitar 225 juta Dollar AS.
Dari angka-angka tersebut, terlihat bahwa Jumper berhasil meraih pendapatan yang jauh melampaui anggaran produksinya, dengan total pendapatan global lebih dari dua kali lipat biaya produksi.
Sebagian besar kesuksesan box office-nya datang dari pasar internasional, yang menunjukkan bahwa film ini menarik penonton di luar Amerika Serikat.
Meskipun sukses dari segi finansial, Jumper menerima banyak ulasan yang kurang positif dari kritikus. Beberapa memuji premis unik tentang teleportasi dan efek visualnya yang spektakuler, tetapi ada juga yang merasa cerita dan pengembangan karakter kurang mendalam.
Di situs Rotten Tomatoes, film ini hanya memiliki 15 persen rating kritikus tetapi 44 persen rating dari penonton, menandakan bahwa penonton umum lebih menikmati film ini dibanding para kritikus. Film ini memiliki potensi untuk franchise, tetapi sekuelnya belum pernah diproduksi.
Film Jumper akan tayang malam ini di Bioskop Trans TV. Pastikan untuk menonton jika Anda menyukai film aksi dengan elemen fiksi ilmiah dan perjalanan antar dimensi! (ret/hdl)