Lamongan (pilar.id) – Calon Bupati Lamongan nomor urut 2, Yuhronur Efendi, menekankan pentingnya peringatan Hari Santri Nasional (HSN) sebagai momentum memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Hal ini disampaikan saat Yuhronur, didampingi Cawabup Dirham Akbar Aksara, menjadi pembina upacara HSN di Yayasan Ponpes Al-Munawwaroh, Desa Kembangbahu, Selasa (22/10/2024).
“Hari Santri adalah momen penting untuk memperkuat perjuangan menjaga kesatuan dan persatuan, serta mempertahankan eksistensi NKRI sebagai harga mati,” ujar Yuhronur yang akrab disapa Pak Yes.
Dalam sambutannya, Pak Yes juga menyoroti relevansi tema HSN 2024, “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan,” yang menggambarkan peran penting santri dalam membangun peradaban. Santri, menurutnya, merupakan agen perubahan dengan bekal pengetahuan umum, ilmu agama, dan moralitas yang kuat.
“Jihad santri bukan tentang perang fisik, tetapi tentang mengabdikan diri untuk kemajuan bangsa melalui pendidikan dan pelayanan kepada agama dan masyarakat,” tambahnya.
Pak Yes juga menyampaikan bahwa santri memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai luhur, toleransi, dan persatuan. Ia berkomitmen untuk memajukan Lamongan dengan mengoptimalkan sumber daya unggul, memperkuat toleransi, dan mendukung pembangunan ekonomi yang inklusif.
Sebagai wujud komitmen, Yuhronur memperkenalkan program Pendidikan Gratis (Petintis) serta gerakan 18-21, yaitu upaya mendisiplinkan anak-anak belajar tanpa gangguan televisi atau gawai pada jam 18.00 hingga 21.00 WIB, dengan dukungan penuh dari orang tua. Selain itu, program Lamongan Nyantri juga akan diluncurkan, mengingat Lamongan memiliki ratusan pesantren dan puluhan ribu santri.
Kehadiran Yuhronur sebagai pembina upacara HSN mendapat apresiasi dari Ketua Yayasan Ponpes Al-Munawwaroh, Sugianto, yang menyebut Yuhronur sangat peduli terhadap lembaga pendidikan, termasuk pondok pesantren. Hal senada juga disampaikan Kiai Imam Mahmudi dari Ponpes Nurul Khidmah 2, yang mengakui perhatian Yuhronur terhadap seluruh pesantren di Lamongan.
Melalui komitmen ini, Yuhronur berharap semangat juang santri dapat mengakselerasi terwujudnya kejayaan Lamongan yang berkelanjutan, dengan dukungan dari berbagai program strategis untuk masyarakat. (ted)