Jakarta (pilar.id) – Salah satu lembaga konsultan poitik Charta Politika telah selesai melakukan survey terkait bursa calon presiden Indonesia untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti. Dalam survey tersebut, masyarakat diminta untuk menentukan siapa presiden yang akan mereka pilih jika Pemilu dilaksanakan hari ini.
Dari hasil survey tersebut, ada tiga nama teratas yang selama satu tahun terakhir sulit digeser oleh calon-calon lain. Mereka adalah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, diikuti Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan Gubernur DKI Jakarta, Anis R Baswedan.
“Elektabilitas Ganjar 26,6 persen, Prabowo 22,0 persen dan Anies 19,7 persen,” ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya, di Jakarta, Senin (25/4/2022).
Selain ketiga nama tersebut, menurut hasil survey Charta Politika, elektabilitas calon presiden lainnya masih berada di bawah 5 persen. Semuanya masih satu digit. Mereka adalah Ridwan Kamil dengan perolehan 4,1 persen diikuti Sandiaga S Uno dengan 3,8 persen.
Sedangkan di urutan selanjutnya ada nama Agus Harimurti Yudhoyono dengan 3,3 persen, Khofifah Indar Parawansa 3,0 persen, Basuki T Purnama 2,0 persen, dan Puan Maharani dengan perolehan 1,6 persen.
“Peringkat keempat, kelima masih ada dalam angka satu digit,” kata Yunarto.
Sementara itu, untuk calon wakil presiden (cawapres) nama Sandiaga memiliki elektabilitas paling tinggi, yakni 25,4 persen. Disusul Ridwan Kamil 16,4 persen dan Khafifah 8,9 persen. Puan memiliki elektabilitas sebagai capres sebesar 6,1 persen. Angka ini masih berada di bawah Agus Yudhoyono dengan 7,3 persen.
Charta Politika juga membuat simulasi pasangan capres-cawapres. Pasangan Ganjar-Sandiaga unggul dengan prosentase 34,3 persen. Ganjar juga unggul bila dipasangkan dengan Erick, yakni 33,6 persen.
“Ketika Ganjar dipasangkan dengan Sandiaga unggul melawan pasangan lainnya. Dia juga unggul atas pasangan lainnya Ketika dipasangkan dengan nama Erick Thohir,” kata Yunarto.
Pasangan berikutnya Anies Baswedan yang dipasangkan dengan Khofifah. Pasangan yang sesama menjabat sebagai gubernur ini meraih prosentasi 27,3 persen.
Sedangkan Prabowo-Puan berada di urutan ketiga. Ketua DPR dan Menteri Pertahanan ini hanya meraih 23,8 persen. (ach/fat)