Jakarta (pilar.id) – Setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengakui bahwa partainya telah menjalin komunikasi dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
“Ada komunikasi (dengan Gibran), tapi bukan saya yang komunikasi,” ujarnya di depan wartawan, di rumah Prabowo Subianto, Jakarta Selatan, Senin malam (16/10/2023) malam.
Namun, Muzani tidak memberikan rincian siapa yang melakukan komunikasi tersebut. Ia menegaskan bahwa Partai Gerindra masih menunggu para Ketua Umum dari Koalisi Indonesia Maju untuk mengumumkan calon wakil presiden Prabowo Subianto.
“Putusan MK sudah menjadi putusan yang jelas, maka kita akan menunggu pengumuman yang pasti. Kita akan menunggu para Ketua Umum semua partai untuk berkumpul dan berbicara,” tambahnya.
Partai Gerindra sendiri telah menggelar rapat dewan pembina di kediaman Prabowo hingga Senin malam. Pertemuan tersebut membahas dinamika politik nasional yang terjadi saat ini.
Muzani mengatakan bahwa pembahasan cawapres dan hasil putusan MK tentang syarat calon presiden dan calon wakil presiden menjadi salah satu topik utama yang dibahas.
“Beliau (Prabowo) mendengarkan dan memperhatikan keputusan MK sebagai sebuah keputusan final. Ini akan menjadi pandangan bersama partai-partai dalam Koalisi Indonesia Maju,” katanya.
Muzani menyebutkan bahwa Prabowo akan segera bertemu dengan para ketua umum partai politik di Koalisi Indonesia Maju dalam waktu dekat. Salah satu pembahasan utama adalah hasil putusan MK terkait persyaratan calon presiden dan wakil presiden.
“Kita akan membahas perkembangan politik terbaru, termasuk putusan MK yang terbaru. Semua ketua umum partai akan diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dan informasi yang mereka dapatkan,” kata Muzani.
Namun, pertemuan ini harus diundur setelah Ketua Umum PAN kembali ke Indonesia setelah kunjungan bersama Presiden Jokowi di luar negeri.
“Malam ini dewan pembina Partai Gerindra sebagai majelis tertinggi partai berkumpul untuk bertukar pikiran, diskusi, dan pada akhirnya mendapatkan beberapa pembaruan dari Bapak Prabowo Subianto tentang perkembangan politik nasional hingga hari ini dan ke depannya,” ungkap Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Budi Djiwandono, setelah rapat tersebut.
Mengenai calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo, Budi menyatakan bahwa belum ada keputusan pada malam itu. Saat ini, masih ada empat nama yang diklasterkan berdasarkan wilayah.
“Kami masih membicarakan empat nama, satu dari luar Jawa, satu dari Jawa Barat, satu dari Jawa Tengah, dan satu dari Jawa Timur,” kata Budi. (hdl)