Jakarta (pilar.id) – Indomobil Group mengumumkan komitmennya untuk mendukung pengembangan kendaraan listrik (EV) di Indonesia. Salah satu langkah nyata adalah kerja sama dengan produsen mobil listrik asal Tiongkok, GAC Aion, untuk membentuk ekosistem kendaraan listrik yang lengkap, mulai dari hulu hingga hilir.
Kerjasama ini diresmikan melalui penandatanganan akta kerja sama antara GAC Group dan PT Indomobil Energi Baru pada April 2024 lalu. Melalui kemitraan ini, akan dilakukan perakitan, penjualan, serta pengembangan produk GAC Aion di Indonesia. Indomobil Group dan GAC Aion berencana mengembangkan industrialisasi kendaraan GAC Aion untuk dijual secara resmi di tanah air.
“Pada akhir tahun ini, kami akan mulai produksi secara Completely Knocked Down (CKD) di salah satu fasilitas pabrik kami. Secara bertahap, kami akan membangun ekosistem lengkap, termasuk mendirikan fasilitas komponen mobil listrik yang penting di sini,” ungkap Andry Ciu, CEO PT Indomobil Energi Baru.
Andry Ciu juga menyampaikan bahwa pabrik GAC Aion di Indonesia tidak hanya akan memenuhi permintaan dalam negeri tetapi juga menjadi basis ekspor ke mancanegara. Tahapan awal akan dimulai dengan debut model mobil listrik GAC Aion Y Plus pada Juni mendatang. Indomobil juga akan menggelar road test Aion Y Plus di berbagai destinasi di Indonesia sebagai bentuk kesiapan mendukung GAC Aion.
GAC Aion dikenal sebagai salah satu produsen mobil listrik yang mengembangkan dan memproduksi teknologi inti seperti baterai, motor listrik, dan pengatur listrik secara mandiri. Fasilitas perakitan GAC Aion di Indonesia akan berada di bawah naungan PT Nasional Assemblers yang berlokasi di Cikampek. Indonesia akan menjadi negara kedua di Asia Tenggara yang memproduksi mobil listrik GAC Aion setelah Thailand.
Pangsa pasar GAC Aion terus berkembang di pasar global, dengan penjualan sebanyak 1 juta unit hanya dalam waktu 4 tahun 8 bulan hingga akhir Desember 2023. Diharapkan, pusat manufaktur cerdas GAC Aion juga dapat hadir dan berkembang di negara-negara lain di mana GAC Aion beroperasi.
“Dengan komitmen kuat dari Indomobil Group dan GAC Aion, masa depan kendaraan listrik di Indonesia tampak cerah. Inisiatif ini tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar domestik tetapi juga mendukung ekspor dan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan listrik di Asia Tenggara. Kami yakin kolaborasi strategis ini akan mendisrupsi industri otomotif nasional melalui rangkaian inovasi teknologi yang dimiliki oleh GAC Aion. Peluncuran GAC Aion Y Plus dan model keduanya merupakan tonggak awal dari kesuksesan kerjasama ini, dan kami siap mendukung penuh langkah GAC Aion di Indonesia,” tutup Andry Ciu.
GAC Aion adalah salah satu merek terkemuka dalam industri otomotif, dikenal karena inovasi, keunggulan teknis, dan komitmen terhadap keberlanjutan. Dengan fokus pada kualitas, keamanan, dan pengalaman pengguna yang superior, GAC Aion terus menjadi pilihan utama bagi pengemudi di seluruh dunia.
GAC Aion dengan bangga mengumumkan bahwa mereknya telah meraih penghargaan peringkat pertama dari JD Power Cina. GAC Aion diakui sebagai merek mobil listrik dengan kualitas terbaik berdasarkan Pedoman Pelaporan Kualitas Mobil Cina yang mencakup aspek keselamatan produk, keandalan, dan pelestarian lingkungan.
Pencapaian ini membuktikan bahwa GAC Aion telah berhasil dalam semua aspek yang diukur, menegaskan reputasinya sebagai merek yang tidak hanya mengutamakan kualitas, tetapi juga keselamatan dan keberlanjutan. Hingga Desember 2023, GAC Aion telah menjual 1 juta unit mobil listrik dan mendapatkan peringkat ketiga dunia sebagai mobil listrik terbaik. (usm/hdl)