Yogyakarta (pilar.id) – Lapangan halaman Polda DIY disulap menjadi sebuah pasar yang menjajakan berbagai kuliner jaman dulu (jadul) pada gelaran Wiwitan Pasa 2023, di Polda DIY, Jumat (17/3/2023).
Wakapolda DIY, Brigjen Pol R. Slamet Santoso mengatakan acara yang diselenggarakan mulai 17-19 Maret 2023 ini sebagai tradisi baru untuk menyambut bulan puasa Ramadhan.
“Tradisi (Wiwit Pasa) ini dirancang sebagai ikhtiar mengawali bulan suci Ramadhan,” ucapnya.
Dikatakan Slamet, kegiatan yang pertama kali digelar Polda DIY ini selain menyambut Ramadhan juga untuk menggerakkan roda perekonomian khususnya pelaku UMKM.
“Sekaligus juga menciptakan ruang silaturahmi kepada masyarakat dengan gelaran pasar kangen dan sajian pertunjukkan seni,” urai Slamet.
Selain itu juga terdapat pameran lukisan karya seniman di Yogyakarta yang bisa dibeli oleh pengunjung.
Kapolda DIY, Suwondo Nainggolan mengungkapkan kegiatan ini merupakan ide seniman Butet Kartaredjasa untuk mendekatkan polisi dengan warga.
“Kegiatan ini sebagai gerbang bahwa Polda DIY dan Polri merupakan sahabat serta pelindung masyarakat,” ucap Suwondo.
Pihaknya juga berharap event yang berlangsung tiga hari ini bisa menghadirkan manfaat bagi masyarakat, pelaku UMKM dan para seniman.
Sementara, seniman DIY, Butet Kartaredjasa menyebut pihaknya ingin mengubah citra kantor polisi yang selama ini dianggap menakutkan dan menjadi tempat orang-orang bermasalah.
“Waktu kami berdialog dengan Pak Wondo bagaimana mengubah Polda dan markas polisi menjadi tempat yang bersahabat, apalagi persepsi publik ini tempat orang-orang yang bermasalah dengan hukum, bawaanya takut jadi dengan menggunakan kekuatan seni,” jelasnya. (riz/hdl)
