Jakarta (pilar.id) – Penerima Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan (BSBK) PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) Regional Kalimantan Subholding Upstream Pertamina menggelar Aksi Sobat Bumi pada 22 Desember 2024.
Dengan tema Energi Lestari, Desaku Asri, kegiatan ini menjadi rangkaian peringatan HUT Pertamina ke-67.
Dua kegiatan utama, yakni Aksi Tanam Pohon dan Aksi Tuntaskan Sampah, dilaksanakan secara serentak di berbagai wilayah Kalimantan oleh penerima BSBK.
Aksi di Kalimantan Timur
Di Wisata Sawah Betapus, Samarinda, tujuh penerima BSBK dari Universitas Mulawarman (UNMUL) menanam 100 bibit tanaman produktif, seperti rambutan, jambu air, mangga, dan kelengkeng.
Lima penerima BSBK dari Institut Teknologi Kalimantan (ITK) menanam 50 bibit salak, mangga, dan rambutan di KM 20 Balikpapan Utara, serta 150 bibit mangrove di Pantai Lamaru. Selain itu, mereka mengolah sampah menjadi ecobrick dan memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar.
Aksi di Kalimantan Utara
Dua penerima BSBK dari Universitas Borneo Tarakan (UBT) mengadakan aksi serupa di Pantai Amal, Tarakan Timur, dengan fokus pada pengolahan sampah menjadi ecobrick serta edukasi masyarakat.
Manager Communication Relations & CID PHI, Dony Indrawan, menegaskan bahwa Program BSBK tidak hanya mendukung pendidikan, tetapi juga membentuk generasi muda yang berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
“Program ini bertujuan melahirkan sosok inspiratif yang mampu menjadi Energi Kalimantan untuk Indonesia,” ujar Dony.
Direktur Operasi Pertamina Foundation, Yulius S. Bulo, menjelaskan bahwa penerima beasiswa diwajibkan melaksanakan Aksi Sobat Bumi dua kali setahun. “Kami ingin menanamkan rasa cinta terhadap bumi melalui aksi nyata pelestarian lingkungan,” jelasnya.
Kontribusi pada SDGs dan Net Zero Emission
Aksi Sobat Bumi mendukung pencapaian Tujuan 4 (pendidikan berkualitas) dan Tujuan 13 (penanganan perubahan iklim) dalam Sustainable Development Goals (SDGs). Kegiatan ini juga sejalan dengan komitmen net zero emission 2060.
Zahratul Sa’diyah, salah satu penerima BSBK dari UNMUL, mengungkapkan harapannya, “Kami ingin aksi ini memberikan dampak positif bagi bumi dan ekonomi masyarakat setempat di masa depan.”
Program BSBK memberikan dukungan penuh bagi penerimanya, mulai dari biaya pendidikan hingga pengembangan kapasitas lingkungan.
Tahun ini, program perdana tersebut memberikan beasiswa kepada 15 putra-putri Kalimantan dari keluarga prasejahtera, didukung oleh anak perusahaan PHI, seperti PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM), PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS), dan PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT). (hen/hdl)