Jakarta (pilar.id) – Gundam adalah sebuah robot raksasa yang lahir dari sebuah karya manga dan anime Yoshiuki Tomino. Ia hadir sejak 1979 dan telah menjadi waralaba di bwah naungan Bandai Namco Group.
Gundam, yang memnunculkan berbagai jenis karakter robot ini, telah menjadi salah satu manga dan anime yang paling digemari di dunia. Bahkan, miniatur robot gundam hingga kini terus diburu para penggemarnya.
Salah satu yang menjadi daya tarik para kolektor Gundam adalah sensasi ketika mereka merakit miniatur-miniatur Gundam Plastic (Gunpla) tersebut dari puing-puing dan pecahan-pecahan kecil menjadi sebuah miniatur robot.
Sekarang, Bandai Namco Group sedang mengembangkan proyek baru untuk para penggemar Gundam. Mereka tidak lagi hanya merakit dan mengoleksi gunpla, tetapi nantinya akan bisa berinteraksi dan melakukan banyak hal di dunia baru yang sedang dikembangkan Bandai Namco.
Proyek besar tersebut dinamai dengan GUNDAM PROJECT. Di dalam program tersebut, ada banyak hal yang ingin mereka kembangkan, mulai dari pengembangan Gunpla sampai yang paling visioner adalah mengembangkan metaverse sendiri untuk Gundam.
Hal ini disampaikan oleh Chief Gundam Officer (CGO) Bandai Namco Group dan Supervisor Bisnis GUNDAM Koji Fujiwara baru-baru ini. Dikutip dari laman web resminya pada Sabtu, Fujiwara mengatakan “GUNDAM Metaverse Project” merupakan sebuah inisiatif baru yang berusaha menghubungkan properti intelektual (IP) GUNDAM dengan penggemar.
Ia menjelaskan, Bandai Namco Group akan mengikuti tujuan baru bertajuk “Fun for All to the Future” mulai April 2022, yang mendefinisikan misi Bandai Namco Group dalam memberikan kesenangan dan kegembiraan kepada orang-orang di seluruh dunia.
Di bawah tujuan baru ini, Bandai Namco Group akan memulai rencana jangka menengah dengan visi baru, “Connect with Fans”, sehingga perusahaan dapat menjadi hub yang menghubungkan lebih dalam, lebih luas, dan lebih menyenangkan bagi penggemar, mitra, karyawan grup, dan masyarakat di seluruh dunia.
Rencana jangka menengah yang baru akan memperkenalkan cara baru untuk menghubungkan penggemar ke properti hiburan dengan membangun metaverse untuk setiap IP di bawah portofolio Bandai Namco Group, yang juga digunakan sebagai bagian penting dari strategi berbasis IP perusahaan.
Pengembangan akan dimulai dengan penciptaan “GUNDAM Metaverse” di mana ia akan menjadi platform bagi penggemar GUNDAM di seluruh dunia untuk berkumpul dan terhubung dalam berbagai kategori.
Metaverse ini akan terus tumbuh untuk membangun fondasi yang kokoh saat proyek bergerak maju ke masa depan.
Langkah pertama untuk metaverse adalah membuat komunitas virtual untuk setiap kategori, dan mengaktifkan koneksi ke kategori melalui penggunaan BANDAI NAMCO iD.
Komunitas-komunitas virtual ini akan menyatu dengan dunia GUNDAM karena ruang-ruang virtual tersebut akan dibuat dalam bentuk koloni-koloni ruang angkasa, yang akan dihubungkan dengan space hub “GUNDAM Metaverse” dengan nama “SIDE-G”.
Rencana sedang dilakukan untuk membangun lebih banyak kategori “SIDE-G” seperti anime, Gunpla, game, musik, dan banyak lagi, yang akan diluncurkan ke ruang virtual.
“Bandai Namco Group akan melampaui layanan digital konvensional dan menggunakan kekuatannya untuk menggabungkan dunia digital dan fisik, jadi harap nantikan lebih banyak lagi yang akan datang,” kata Fujiwara.
Untuk tumbuh ke skala yang lebih besar setelah tahun 2026, Bandai Namco Group akan mempromosikan pengembangan setiap koloni dengan “Gundam Metaverse” sebagai pilar grup. (fat)