Medan (pilar.id) – Menjelang masa angkutan Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara (KAI Divre I Sumut) melaksanakan inspeksi jalur menggunakan Kereta Inspeksi (KAIS) Wijaya Kusuma pada Sabtu (22/3/2025).
Inspeksi ini bertujuan memastikan keselamatan perjalanan dan kelancaran operasional kereta api selama arus mudik.
Tim inspeksi dipimpin langsung oleh Vice President KAI Divre I Sumut, Sofan Hidayah, bersama jajaran manajemen dan quality control masing-masing bidang.
Jalur yang diperiksa meliputi lintas Stasiun Medan hingga Stasiun Rantau Prapat, mencakup 12 stasiun utama, yakni Medan, Araskabu, Bamban, Tebing Tinggi, Perlanaan, Kisaran, Pulu Raja, Mambang Muda, Pamienke, Padang Halaban, Marbau, dan Rantau Prapat.
Fokus Inspeksi: Prasarana, Pelayanan, dan SDM
Dalam kegiatan ini, tim KAI Divre I Sumut memeriksa kondisi infrastruktur perkeretaapian, seperti jalan rel, jembatan, wesel, serta kebersihan lintasan.
Selain itu, aspek pelayanan pelanggan turut menjadi perhatian, dengan pengecekan kondisi bangunan stasiun, fasilitas loket, ruang tunggu, toilet, musala, serta area boarding.
Dari sisi sumber daya manusia (SDM), manajemen memastikan bahwa seluruh petugas telah menjalankan tugas sesuai Standard Operating Procedure (SOP) demi kelancaran operasional saat puncak arus mudik.
“Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan personel dan sarana pendukung keselamatan serta pelayanan menghadapi angkutan Lebaran 2025 di wilayah Sumatera Utara,” ujar Sofan Hidayah.
Hasil inspeksi menunjukkan bahwa lintasan operasional dalam kondisi prima. Meski demikian, KAI Divre I Sumut akan terus memantau jalur operasional guna memastikan perjalanan kereta api selama mudik Lebaran berlangsung dengan aman dan nyaman. (mad/hdl)
