Surabaya (pilar.id) – Khofifah Indar Parawansa telah memperoleh rekomendasi dari empat partai politik untuk maju sebagai Calon Gubernur Jawa Timur 2024, yaitu Golkar, Gerindra, Demokrat, dan PAN. Dari keempat partai tersebut, hanya Partai Demokrat yang telah mencantumkan nama calon wakil gubernur (cawagub) Jawa Timur, yakni Emil Dardak.
Kepastian Partai Demokrat ini belum disusul partai lain, apakah bakal memberi rekomendasi serupa untuk Emil atau tidak.
Menanggapi hal tersebut, Emil menyatakan akan menghormati keputusan partai politik yang telah memberikan rekomendasi kepada Khofifah. Emil siap untuk mengikuti proses dan berusaha bersama-sama melanjutkan pembangunan di Jawa Timur.
“Kita harus menghormati semua partai, saya juga bisa memahami bahwa ada sebuah wacana yang kita hormati bersama-sama,” kata Ketua Demokrat Jawa Timur ini di Surabaya, pada Senin (8/4/2024).
Ia mengaku bersyukur masih diberi amanah untuk berjalan seiring dengan Khofifah. “Bahwa nanti mohon doa restunya ini akan konvergen dan akan memberi kebahagiaan bagi semua koalisi, itu yang paling penting,” tambahnya.
Emil juga mengatakan, Demokrat memberikan rekomendasi lengkap kepada Khofifah dan dirinya karena ingin melanjutkan pembangunan di Jawa Timur yang telah berjalan sangat baik selama 5 tahun terakhir ini.
“Jadi kami ingin bergeser, bukan diinginkan oleh Demokrat dalam hal ini saja, tapi Demokrat itu hanya melanjutkan sebuah kebersamaan sebenarnya yang sudah terjalin sejak 2018,” jelasnya.
Kata Emil, ini menjadi upaya kolektif dari segenap partai melanjutkan kebersamaan di 2018 atau di pilpres kemarin yang sifatnya inklusif.
“Demokrat pun senantiasa akan menghormati bagaimana Bu Khofifah kemudian akan mendapat konfigurasi yang terbaik dan doa saya kita bisa berlanjut,” tambahnya.
Diketahui, partai lain seperti Golkar tengah menyiapkan sejumlah kader internalnya untuk diusung menjadi cawagub Jawa Timur mendampingi Khofifah. Meski begitu, Golkar akan menghormati semua keputusan Khofifah terkait wakil. (ted)