Jakarta (pilar.id) – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah secara resmi meluncurkan Festival Pemuda Indonesia 2023, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan potensi dan kerjasama antara organisasi kepemudaan dan kepramukaan di seluruh Indonesia. Festival ini berlangsung dari tanggal 10 hingga 15 Oktober 2023, dan diadakan di Gedung Kantor Kemenpora.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, menyambut baik penyelenggaraan festival ini dan berharap bahwa acara ini akan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP), terutama dalam hal partisipasi dan kepemimpinan pemuda.
Festival Pemuda Indonesia melibatkan partisipasi dari 45 organisasi kepemudaan (OKP). Acara ini menampilkan berbagai kegiatan, termasuk workshop, talkshow, UMKM Food Truck, seminar keagamaan, dan festival musik. Selain itu, acara ini juga mengadakan beragam kompetisi olahraga, baik yang bersifat prestasi seperti futsal dan bulu tangkis, maupun olahraga rekreasi seperti gobak sodor, tarik tambang, dan bentengan, yang diikuti oleh tim-tim dari berbagai peserta.
Deputi I Pemberdayaan Pemuda, Asrorun Ni’am Sholeh, menekankan peran olahraga dalam mempersatukan pemuda. “Tujuan utama kegiatan ini bukan hanya meraih prestasi dan kemenangan, tetapi juga untuk mempererat hubungan, meningkatkan kerjasama, dan kebersamaan,” ungkap Asrorun Ni’am Sholeh.
Saat ini, sudah ada 45 OKP yang berpartisipasi dalam Festival Pemuda Indonesia. Meski demikian, Kemenpora masih membuka kesempatan bagi OKP lain yang ingin bergabung, terutama dalam kategori olahraga rekreasi.
Beberapa di antara OKP yang berpartisipasi dalam festival ini meliputi AMPI, AMSI, AMK, Bakornas Fokusmaker, Barisan Ksatria Nusantara, Barisan Masa Demokrat, Barisan Muda Kosgoro 57, BPN Gesid Generasi Emas Indonesia, DPN APPI, DPP Sesmi, DPP SPI, Gemura, Hima Kosgoro 57, Mahasiswa Islam, KM Demokrat, KNPD, Kopri PMII, Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi, Mapancas, Pemuda Demokrasi Kebangsaan, Pemuda Hanura, Pemuda Indonesia Emas, Pemuda Katolik, Pemuda Lira, Pemuda Muslimin, Pemuda Muslim Indonesia, PP Gamki, PP GMKI, PP GMNI, PP Satria, GMFKPPI, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Garuda KPPRI, PP IPNU, Sapma Hanura, Sapma PP, PP IPPNU, Siwo PWI Pusat, Tidar, dan Wanita Persatuan Pembangunan. (usm/ted)