Yogyakarta (pilar.id) – Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta mencatat sebanyak 15.230 wisatawan dari berbagai daerah pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 memadati Pasar Beringharjo sejak 30-31 Desember 2022.
Meski banyak destinasi wisata, kawasan Malioboro dan Pasar Beringharjo tetap menjadi primadona. Rasanya belum ke Yogyakarta apabila tidak singgah di Malioboro.
“Antusias wisatawan yang datang ke Kota Yogyakarta sangat luar biasa, per tanggal 1 Januari 2023, ada 10.531 wisatawan yang singgah sekadar membeli oleh-oleh batik, makanan, dan craft,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, Veronica Ambar Ismuwardani, Rabu (4/1/2023).
Menurutnya, sejak akhir Desember 2022 hingga Tahun Baru 2023 terjadi peningkatan yang tembus hingga dua kali lipat dari hari-hari biasa. Pihaknya pun berharap, membludaknya wisatawan ini dapat meningkatkan dan menumbuhkan perekonomian para pedagang di Pasar Beringharjo.
“Mudah-mudahan pasar-pasar lain seperti Pasar Ngasem, Kranggan, maupun Pasty juga banyak dikunjungi wisatawan sehingga ada kenaikan pendapatan pedagang di pasar lainnya,” ungkapnya.
Selain itu, Vero menyebut 15 petugas kebersihan dikerahkan untuk mengatasi timbunan sampah yang meningkat, menyusul kunjungan wisatawan di kawasan Malioboro dan Pasar Beringharjo yang juga naik. Sampah tersebut, lanjutnya didominasi sampah anorganik seperti kertas, botol dan plastik yang dapat di daur ulang.
“15 petugas setiap satu shift kami siapkan 24 jam penuh dengan pembagian dua shift. Wisatawan diharapkan juga bisa tertib membuang sampah di tempatnya dan tetap menjaga kebersihan,” terangnya.
Sementara itu, salah seorang pedagang oleh-oleh Pasar Beringharjo, Rahayu mengungkapkan pada momen libur Nataru 2023 omzet penjualannya naik hingga dua kali lipat. Banyak wisatawan yang membeli dagangannya yang merupakan kuliner khas Yogyakarta seperti bakpia, jenang dan camilan ringan lainnya.
“Liburan ini sangat ramai ya, hampir dua kali lipat dari hari biasa. Banyak wisatawan yang cari oleh-oleh. Mudah-mudahan bisa ramai terus dan banyak wisatawan yang datang,” tutupnya. (riz/hdl)