Bandung Barat (pilar.id) – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyatakan bahwa menjelang Iduladha, stok barang kebutuhan pokok (bapok) tersedia dengan baik dan harga tetap stabil. Hal ini disampaikan saat Mendag Zulkifli Hasan memantau Pasar Tagog Padalarang di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Dalam kegiatan ini, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin turut hadir bersama Plt. Sekretaris Jenderal Suhanto dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.
“Menjelang Iduladha, daging dan barang-barang kebutuhan pokok lainnya banyak tersedia. Harga juga terkendali,” ungkap Mendag Zulkifli Hasan.
Hasil pemantauan menunjukkan bahwa harga barang kebutuhan pokok di Pasar Tagog Padalarang cenderung stabil dibandingkan minggu sebelumnya. Beberapa harga yang terpantau adalah cabai merah keriting Rp 40 ribu/kg, cabai merah besar Rp 45 ribu/kg, cabai rawit merah Rp 55 ribu/kg, bawang putih kating Rp 40 ribu/kg dan lain sebagainya termasuk awang merah, beras medium hingga telur ayam ras.
“Harga-harga di sini bagus, sangat bagus, bahkan di bawah rata-rata yang sudah kita tentukan,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.
Pedagang di Pasar Tagog, Faridil, juga menyatakan bahwa harga bapok saat ini stabil. “Harga bapok sekarang stabil. Harga cabai hijau keriting Rp 20 ribu/kg, bawang merah Rp 40 ribu/kg, dan bawang putih Rp 40 ribu/kg. Pembeli juga masih banyak, Alhamdulillah,” katanya.
Setelah memantau harga bapok, Mendag Zulkifli Hasan membagikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Pasar Tagog Padalarang. Sebanyak 200 kemasan beras 5 kg diberikan gratis kepada masyarakat sekitar yang sedang berbelanja di pasar tersebut.
Pasar Tagog Padalarang memiliki 4 lantai. Lantai 1 Komoditas basah dan sayuran, Lantai 2 Sembako, Lantai 3 Pakaian. Pasar ini beroperasi mulai pukul 01.00 hingga 16.00 WIB. (usm/ted)