Pilar.IDPilar.ID
  • Pilar Kini
  • Pilar Ekonomi
  • Pilar Olahraga
  • Pilar Gaya
  • Pilar Budaya
  • Pilar Visual
  • Pilar Muda
  • Pilar Wanita
  • Pilar Khas
  • Indeks
Facebook Instagram YouTube
TRENDING
  • Rubah Stigma, E-Sports Miliki Potensi Besar dalam Bidang Industri dan Sosial
  • Lestarikan Satwa Dilindungi, KKP Lepasliarkan 223 Ekor Arwana Jardini di Papua Selatan
  • KPU RI Dorong Parpol untuk Buka Rekening Khusus Dana Kampanye Pemilu 2024
  • Dihadiri Bhikkhu dari Berbagai Negara, Ini Rangkaian Acara Hari Raya Waisak di Candi Borobudur
  • PPIH Arab Saudi Siapkan 108 Hotel untuk Jemaah Haji Indonesia di Makkah, Simak Info Sebarannya
  • Tahan Strasbourg 1-1, Paris Saint-Germain Raih Gelar Juara Liga Prancis
  • Demi Integritas Pemilu, Bawaslu Siap Kolaborasi dengan Penegak Hukum terkait Dana Narkoba dalam Pemilu 2024
  • Shin Tae-yong Umumkan Daftar 26 Pemain untuk FIFA Matchday Juni 2023
Facebook Instagram YouTube Twitter TikTok RSS
pilar pemilu
Pilar.IDPilar.ID
  • Pilar Kini
  • Pilar Ekonomi
  • Pilar Olahraga
  • Pilar Gaya
  • Pilar Budaya
  • Pilar Visual
  • Pilar Muda
  • Lainnya
    • Pilar Pemilu
    • Pilar Khas
    • Pilar Bola
    • Pilar Jakarta
    • Pilar Jatim
    • Pilar Wanita
    • Indeks
Pilar.IDPilar.ID
Home»Peristiwa»Hukum»Pamit Belajar Kelompok Tiga Minggu Lalu, Siswi SMP ini Ditemukan Meninggal di Kawasan Gudang Peluru
Hukum

Pamit Belajar Kelompok Tiga Minggu Lalu, Siswi SMP ini Ditemukan Meninggal di Kawasan Gudang Peluru

Moh. Usman9 Mei 2023 02:37 WIB
Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp
Ilustrasi jenazah (foto: istimewa)
Ilustrasi jenazah (foto: istimewa)

Surabaya (pilar.id) – Mayat perempuan ditemukan di Gudang Peluru di Jalan Kedung Cowek, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (7/5/2023). Gudang Peluru adalah sebutan masyarakat sekitar pada salah satu tempat dalam benteng yang ada di Kedung Cowek.

Konon, bangunan itu dulunya didirikan oleh Belanda sebagai benteng pertahanan dan tempat menyimpan peluru bahkan meriam.

Dalam keterangannya, AKP Arief Ryzki Wicaksana, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, mengatakan bahwa perempuan tersebut diduga meninggal lebih dari dua minggu yang lalu.

Setelah ditemukan, mayat perempuan itu langsung dibawa ke RSUD Dr Soetomo Surabaya untuk dilakukan autopsi. Mayat perempuan ini diduga merupakan siswi SMPN 31 Surabaya bernama ND (14 tahun).

Dugaan ini muncul berdasarkan ciri pakaian, cincin, dan anting yang ditemukan di tubuh korban, yang ternyata juga dikenali oleh orang tua ND, Waluyo dan Marlayem.

Menurut Marlayem, ND berpamitan pada hari Minggu (16/4/2023) kepada orang tua bahwa dirinya akan mengikuti belajar kelompok. Namun, ND tidak memberi kabar pada keluarganya setelah sore harinya. Kakak ND pergi mencari ke rumah teman satu kelas adiknya bernama Luluk, dan dari keterangan teman korban, kerja kelompok tersebut dilaksanakan pada hari Senin, bukan hari Minggu.

Hingga Senin (17/4/2023), ND ternyata tidak pulang ke rumah. Keluarganya pun segera melapor ke Polsek Kenjeran. Dari beberapa informasi diketahui, korban sempat berkenalan dengan tiga pria yang masih berstatus pelajar SMA. Mereka adalah A, warga Karangrejo, Y dan R, keduanya warga Pulo Wonokromo, Surabaya.

Baca Juga  Cegah Sebaran PMK, Polres Pelabuhan Tanjung Perak Tinjau RPH Pegirian Surabaya

Diperoleh informasi dari Aken bahwa pada hari Minggu (16/4/2023) sore, ND bersama Yopi dan Rehan berada di gudang peluru Kenjeran. Hal ini diketahui karena Yopi sempat melakukan video call dengan Aken. Selasa (18/4/2023), temuan ini dilaporkan pada Polsek Kenjeran.

Meski demikian, polisi saat itu masih belum menemukan informasi keberadaan ND, padahal sudah dilakukan penyisiran di sekitar gudang peluru Kenjeran. (usm/hdl)

Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Arsip Pilar.id

 
 
gudang peluru penemuan mayat di surabaya Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya RSUD Dr Soetomo Surabaya

Berita Lainnya

Leave A Reply Cancel Reply

Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak datang lebih awal di puncak 17 tahun beritajatim.com
Pagelaran Budaya Bali di Taroo
Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri Harlah Pimpinan Cabang Istimewa (PCI) Muslimat NU Hong Kong-Macao ke-5 dan Pelantikan Pimpinan Anak Cabang Istimewa (PACI) Muslimat NU se-Hong Kong-Macao
Pelayan sedang melayani pengunjung Toko Oen Semarang (foto: Tiara Aydin Sava, pilar.id)
Lorong batu peninggalan pabrik gula di Rest Area Banjaratma KM 260B, Jawa Tengah (foto: Hendro D. Laksono. pilar.id)
Berita Pilihan
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU RI Idham Holik

KPU RI Dorong Parpol untuk Buka Rekening Khusus Dana Kampanye Pemilu 2024

28 Mei 2023 11:28 WIB
Tangkapan layar video highlight PSG vs Strasbourg (foto: facebook.com @PSG)

Tahan Strasbourg 1-1, Paris Saint-Germain Raih Gelar Juara Liga Prancis

28 Mei 2023 09:42 WIB
Shin Tae-yong

Shin Tae-yong Umumkan Daftar 26 Pemain untuk FIFA Matchday Juni 2023

27 Mei 2023 21:30 WIB
Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Mochammad Afifuddin

KPU Siap Cek Dugaan Dana Politik dari Jaringan Narkoba

27 Mei 2023 18:00 WIB
Wapres RI KH Ma'ruf Amin dalam konferensi pers setelah menghadiri acara Anugerah Adinata Syariah di Jakarta Selatan

Wapres: Operasi Penyelamatan Pilot Susi Air tetap Pertimbangkan Keselamatan Jiwa!

27 Mei 2023 12:30 WIB
Berita Lainnya
Peserta Rakerda ESI Jawa Tengah di Monod Huis, Kawasan Kota Lama Semarang

Rubah Stigma, E-Sports Miliki Potensi Besar dalam Bidang Industri dan Sosial

28 Mei 2023 12:19 WIB
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melepasliarkan 223 ekor Arwana Jardini (Scleropages jardinii) di Kampung Kweell, Distrik Eligobel, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.

Lestarikan Satwa Dilindungi, KKP Lepasliarkan 223 Ekor Arwana Jardini di Papua Selatan

28 Mei 2023 11:55 WIB
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU RI Idham Holik

KPU RI Dorong Parpol untuk Buka Rekening Khusus Dana Kampanye Pemilu 2024

28 Mei 2023 11:28 WIB
banner
© 2023 pilar.ID | beritajatim.com network
  • Beranda
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Arsip Berita
  • Indeks

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.