Malang (pilar.id) – Dalam rangka Dies Natalies Universitas Widyagama (UWG) Malang ke 51, Fakultas Hukum mengadakan lomba fotografi dengan tema “Hukum Lingkungan di Sekitar Kita” yang diadakan mulai tanggal 10 – 22 Maret 2022
Selain itu, di ujung acara, UWG berkaloborasi dengan ECOTON dalam menyelenggarakan pameran microplastik “xoxo brantas”. Kegiatan Pameran Brantas XOXO sebagai penyampaian kondisi sungai dan edukasi kepada para pengunjung mengenai bahaya plastik sekali pakai.
Koordinator Pameran Plastik Brantas XOXO, Azis mengatakan Pameran Brantas Xoxo kali ini berkolaborasi dengan Perguruan Tinggi di Kota Malang. Dalam Pameran kali ini Tim Pameran menggelar 6 stand diantaranya, Instalasi Botol Plastik sebagai gambaran sebanyak 3544 hasil komsumsi botol plastik dalam 1 orang selama 3 tahun.
Lalu, Laboratorium Mikroplastik. Pada stand ini, masyarakat terlibat dalam uji kualitas air dan mikroplastik di air sungai, sumber maupun sumur dan dapat melihat hasil pengujiannya,
“Adanya stand ini, agar dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kondisi pencemaran sungai dan masyarakat terlibat dalam menjaga sungai,” ujar Azis
Selanjutnya, Toko Pokka yang menjual kebutuhan rumah tangga seperti minyak, sabun, pembersih lantai, kecap, saos, popok dan lain-lain, namun pembeli harus membawa wadah sendiri untuk membeli kebutuhan di Toko Pokka.
Berikutnya, Galeri Foto hasil expedisi Sungai Brantas memperlihatkan kondisi lapangan dan pencemaran sampah plastik, serta infografis mengenai bahaya plastik untuk lingkungan dan manusia.
Tersedianya Pohon Harapan, para penunjung bisa menuliskan masalah dan harapannya untuk lingkungan hidup. Serta Zerowaste cities dan Bank Sampah
Ada yang unik pada peringatan Hari Air Sedunia ini, tamu undangan dari berbagai tingkatan dari SD,SMP, SMA dan Mahasiswa membawa sampel air dari rumah masing masing dan sumber air dari 6 lokasi di wilayah Malang Raya untuk dilakukannya Uji Mikroplastik.
Keenam lokasinya, yaitu jembatan UNMUH, Jembatan Brantas, Brawijaya, Polresta, Splindit dan Embong Brantas, Kali sari dan Sumber Mendit.
Adanya pameran Brantas XOXO ini, menurut Dita Roviana selaku panitia penyelenggara mengatakan, pameran Brantas XOXO cukup menarik perhatian pengunjung.
“Banyak anak sekolah yang mengantri membawa sampel untuk menguji air mereka masing masing. Salah satu pengunjung juga baru mengetahui bahwa penggunaan plastik yang masif dapat mencemari sungai Brantas dan bahaya bagi kesehatan. Pengunjung juga bisa melihat mikroplastik,” ucap mahasiswa semester 4 Fakultas Hukum Universitas Widyagama Malang ini.
Hal serupa juga, di katakan oleh Purnawan Negara, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Widyagama Malang. Ia mengatakan Pengunjung sangat senang bisa melihat mikroplastik secara langsung dari air yang dibawa mereka.
“Saya ingin dies natalies ke 51 kali ini tidak hanya sekedar acara ceremonial, ataupun kegiatan ilmiah yang hanya di nikmati oleh civitas akademika saja, namun juga mengajak masyarakat dengan melihat yang sederhana yaitu mikroplastik,” terangnya.
Terselenggaranya acara ini, pihaknya berharap agar masyarakat lebih sadar mengenai pencemaran di sungai, yaitu dari limbah plastik yang dibuang
“Sungai kita sudah tercemar mikroplastik dan ini adalah peringatan untuk kesehatan kita semua sebagai dampak terhadap manusia, karena bersifat akumulatif. Atas kegiatan ini, semoga dapat menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga kebersihan sungai dan mengurangi pemakaian plastik sekali pakai,” tutupnya. (jel/din)