Jakarta (pilar.id) – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengungkapkan bahwa polisi sedang menyelidiki penyelenggaraan kontes yang diduga sebagai kontes transgender di salah satu hotel di kawasan Jakarta Pusat.
“Polres Jakpus akan melakukan pendalaman terhadap penyelenggara dan pihak hotel terkait,” ujar Ade Ary pada Selasa (6/8/2024).
Lebih lanjut, Ade Ary menyatakan bahwa polisi telah mengecek perizinan kontes kecantikan tersebut dan menemukan bahwa acara tersebut tidak memiliki izin.
“Dalam pengecekan, tidak ditemukan izin terkait penyelenggaraan kontes,” tambahnya.
Di tempat terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, juga menegaskan bahwa pihaknya akan mengecek lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan Satpol PP untuk pendalaman lebih lanjut.
“Acara kontes ini tidak memiliki izin apa pun, dan kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut bersama Satpol PP DKI,” kata Susatyo.
Kontes kecantikan yang diduga transgender ini menjadi viral di media sosial. Dalam video yang beredar, kontes tersebut digelar di sebuah ruangan besar seperti ballroom hotel. Beberapa finalis atau kontestan terlihat mengenakan selempang bertuliskan provinsi asal masing-masing dan berjalan di panggung melakukan catwalk.
Dalam salah satu cuplikan, tampak salah satu kontestan diberi selempang ‘winner’ sebagai tanda pemenang kontes kecantikan tersebut dan dipasangkan mahkota. (ang/hdl)