Sangihe, Sulut (pilar.id) – Memaknai kebangkitan Tuhan Yesus, hidup manusia tidak berakhir pada kubur tapi pada kehidupan kekal bersama Tuhan dalam keabadian cintanya. Ketua umum sinode Gereja Masehi Injili Sangihe Talaud (GMIST), Pendeta Welman Boba mengatakan, perayaan Paskah tahun 2022 ini hendaknya lebih meneguhkan iman semua warga jemaat.
“Iman semua warga jemaat di lingkungan Gereja Masehi Injili Sangihe Talaud hendaknya semakin teguh melalui perayaan Paskah 2022 ini,” ungkap Welman Boba di Tahuna, Selasa (19/4/2022).
Kebangkitan Tuhan Yesus kata dia, selain meneguhkan iman dan pengharapan warga jemaat, tapi juga mengokohkan tali persaudaraan antar sesama manusia ciptaan Tuhan. “Kuasa apapun baik kelihatan dan tidak kelihatan tidak dapat memisahkan kita dengan kasih Allah,” terangnya.
Pesan Paskah tahun 2022 ini kata dia, semua umat harus merawat kehidupan yang sementara dijalani saat ini agar bermakna bagi orang lain.
Sebab kebangkitan Tuhan Yesus memberikan pesan bahwa bagi umat yang percaya ada kehidupan yang kekal. “Gereja harus hadir untuk berjuang mencintai kehidupan dan perdamaian diantara sesama,” tegasnya.
Wabah COVID-19 yang terjadi saat ini hendaknya disikapi dengan bijak dan arif serta tetap mematuhi anjuran pemerintah. “Kita semua berdoa agar wabah virus corona segera berlalu dari bangsa kita,” tutupnya. (din/Antara)