Jakarta (pilar.id) – Brahms: The Boy II adalah sebuah film horor supranatural Amerika yang dirilis pada tahun 2020. Film ini disutradarai oleh William Brent Bell dan merupakan sekuel dari film The Boy (2016).
Film ini mengikuti kisah keluarga muda yang pindah ke Heelshire Mansion, tempat yang tampaknya indah dan damai. Namun, ketenangan mereka terganggu ketika putri mereka, Jude, menemukan boneka misterius bernama Brahms di hutan dekat rumah mereka. Brahms diketahui memiliki sejarah mengerikan terkait dengan kejadian di film sebelumnya.
Seiring Jude semakin akrab dengan boneka tersebut, kejadian-kejadian supernatural dan ketakutan mulai terjadi di sekitar mereka. Mereka segera menyadari bahwa Brahms bukan sekadar mainan, tetapi memiliki kekuatan gelap yang mengancam keselamatan keluarga mereka.
Film ini dibintangi oleh Katie Holmes sebagai Liza, Owain Yeoman sebagai Sean, Christopher Convery sebagai Jude, dan Ralph Ineson sebagai Joseph.
Film Brahms: The Boy II dirilis pada tanggal 21 Februari 2020, menerima tanggapan yang beragam dari para kritikus. Meskipun beberapa menyukai atmosfer horornya, sebagian lainnya merasa bahwa plotnya kurang inovatif dibandingkan dengan film sebelumnya.
IMDb memberi rating Brahms: The Boy II sebesar 4.7, mencerminkan penilaian yang bervariasi dari penonton dan kritikus. Rating ini menunjukkan bahwa film ini mungkin tidak mendapat penerimaan yang sangat positif secara umum.
Bagi sebagian orang, film ini mungkin tidak memenuhi harapan atau tidak sebaik film pendahulunya. Namun, nilai rating bisa bersifat subjektif, dan beberapa penonton mungkin masih menikmati aspek-aspek tertentu dari film ini, tergantung pada preferensi individu mereka terhadap genre horor.
Sementara penyebutan PG-13 merujuk pada klasifikasi rating film yang dikeluarkan oleh Motion Picture Association (MPA) di Amerika Serikat. PG-13 adalah singkatan dari Parental Guidance 13, yang berarti film tersebut mungkin tidak cocok untuk anak di bawah 13 tahun dan disarankan untuk disaksikan bersama orang tua atau pendamping dewasa.
Rating PG-13 memberi peringatan kepada orang tua bahwa film tersebut mungkin mengandung konten yang tidak sesuai untuk anak-anak di bawah usia 13 tahun. Film dengan rating ini bisa saja memiliki adegan kekerasan, bahasa kasar, atau elemen lain yang mungkin tidak cocok untuk semua penonton muda.
Pesona Katie Holmes
Tentu, salah satu daya tarik film ini adalah Katie Holmes yang ternyata beberapa kali bermain di film horor. Katie Holmes, aktris Amerika yang terkenal, telah berperan dalam beberapa film horor selama kariernya. Beberapa film horor yang melibatkan Katie Holmes antara lain Don’t Be Afraid of the Dark (2010), dan The Gift (2000).
Meskipun demikian, Katie Holmes memiliki beragam peran di berbagai genre film, termasuk drama, komedi, dan thriller. Seiring dengan film horor, dia juga dikenal atas perannya dalam film-film seperti Dawson’s Creek, Batman Begins, dan Logan Lucky.
Katie Holmes pertama kali meraih ketenaran sebagai artis remaja, terutama melalui perannya sebagai Joey Potter dalam serial televisi populer Dawson’s Creek, yang tayang antara 1998 dan 2003. Peran ini membawa perhatian publik pada bakat aktingnya dan membuatnya menjadi salah satu wajah yang dikenal di dunia hiburan.
Selama periode awal kariernya, Katie Holmes memang dianggap sebagai salah satu artis remaja yang sangat cantik dan menjadi ikon fashion untuk generasi muda pada masanya. Keberhasilan Dawson’s Creek membuka pintu untuk kesempatan akting lebih besar dan proyek-proyek film yang melibatkan berbagai genre. Sejak itu, dia telah berkembang sebagai seorang aktris yang berbakat dan berperan dalam berbagai film dan proyek televisi.
Katie Holmes pernah menikah dengan aktor terkenal Tom Cruise. Pasangan ini menikah pada tahun 2006 dan memiliki seorang putri bernama Suri Cruise. Namun, pernikahan mereka berdua berakhir dengan perceraian pada tahun 2012. Pada saat itu, berita mengenai pernikahan dan perceraian mereka banyak menjadi sorotan media hiburan. Setelah perceraian, Katie Holmes tetap aktif dalam dunia hiburan dan terus melanjutkan karir aktingnya. (ret/hdl)