Surabaya (pilar.id) – Jumanji: Welcome to the Jungle adalah film petualangan komedi Amerika Serikat yang dirilis pada tahun 2017. Film ini merupakan sekuel dari film Jumanji yang sukses pada tahun 1995 yang dibintangi oleh Robin Williams.
Jumanji: Welcome to the Jungle disutradarai oleh Jake Kasdan dan menjadi bagian dari waralaba Jumanji. Film yang dirilis pada 20 Desember 2017 di Amerika Serikat ini menghadirkan sejumlah artis populer seperti Dwayne Johnson sebagai Dr. Smolder Bravestone (Spencer), Jack Black sebagai Professor Sheldon Shelly Oberon (Bethany), Kevin Hart sebagai Franklin Mouse Finbar (Fridge), Karen Gillan sebagai Ruby Roundhouse (Martha), dan Nick Jonas sebagai Jefferson Seaplane McDonough (Alex).
Film ini berkisah tentang empat remaja yang berbagai kepribadian dan latar belakang yang berbeda yang secara tidak sengaja masuk ke dalam dunia permainan video Jumanji saat mereka menjalani hukuman detensi di sekolah.
Mereka kemudian menemukan bahwa mereka telah terjebak dalam tubuh avatar yang berbeda-beda dalam permainan tersebut, dengan kemampuan unik yang sesuai dengan karakter avatar masing-masing.
Mereka harus bekerjasama untuk menyelesaikan permainan dan menghindari berbagai bahaya untuk bisa keluar dari Jumanji.
Diketahui, film ini meraih kesuksesan besar di box office, meraup pendapatan global lebih dari 962 juta Dolar AS, menjadikannya salah satu film terlaris tahun 2017.
Di sisi lan, film ini juga mendapat ulasan positif dari kritikus dan penonton. Banyak yang memuji akting para pemeran dan alur cerita yang menghibur.
The Next Level
Sukses film ini menghasilkan sekuel yang berjudul Jumanji: The Next Level, yang dirilis pada tahun 2019. Sekuel ini melanjutkan petualangan karakter-karakter dalam dunia Jumanji.
Jumanji: Welcome to the Jungle merupakan film yang sukses menghadirkan kembali dunia Jumanji dengan pendekatan yang segar dan modern, menggabungkan unsur-unsur permainan video dengan petualangan yang seru. Film ini mendapat banyak penggemar dan menjadi salah satu film yang menghibur pada tahun perilisannya.
Film Jumanji: Welcome to the Jungle dan seluruh waralaba Jumanji telah menjadi sangat digemari oleh penonton di seluruh dunia. Kesuksesan film-film ini tidak hanya tercermin dari pendapatan box office yang tinggi tetapi juga dari popularitas yang besar di kalangan penonton dari berbagai usia.
Keberhasilan film Jumanji: Welcome to the Jungle dapat diatributkan kepada berbagai faktor, termasuk akting para pemeran yang terkenal, humor yang menghibur, alur cerita yang seru, dan penggabungan elemen permainan video yang menarik. Film ini berhasil menghadirkan kembali waralaba Jumanji dengan cara yang segar dan menghibur.
Selain itu, film-film Jumanji juga memiliki daya tarik universal yang dapat dinikmati oleh penonton dari berbagai generasi. Bagi mereka yang tumbuh dengan film Jumanji tahun 1995, sekuel ini menghadirkan nostalgia, sementara bagi penonton muda, film ini memberikan pengalaman baru yang seru.
Kesuksesan film ini juga memicu pembuatan sekuel, seperti Jumanji: The Next Level, yang terus mempertahankan popularitas dan daya tarik waralaba ini. Jadi, dapat dikatakan bahwa Jumanji memang sangat digemari dan telah menjadi salah satu franchise film yang sukses di industri hiburan.
Jumanji yang Beda Gaya
Jumanji (1995) dan Jumanji: Welcome to the Jungle (2017) memang memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam hal cerita dan gaya. Ini karena keduanya merupakan dua jenis film yang berbeda.
Jumanji (1995) adalah film petualangan fantasi yang disutradarai oleh Joe Johnston. Film ini mengikuti kisah sekelompok anak-anak yang bermain permainan papan ajaib yang membawa berbagai bahaya dan makhluk fantastis ke dunia nyata saat mereka bergulat dengan tugas-tugas berbahaya untuk mengakhiri permainan. Film ini menampilkan elemen petualangan klasik dengan nuansa fantasi yang kuat.
Di sisi lain, Jumanji: Welcome to the Jungle (2017) adalah sekuel dari film Jumanji asli, tetapi memiliki pendekatan yang berbeda. Film ini lebih merupakan film komedi aksi petualangan, di mana sekelompok remaja menemukan permainan video kuno yang memindahkan mereka ke dalam dunia permainan, dengan karakter yang berada dalam tubuh avatar yang berbeda. Ini memberikan pendekatan yang lebih ringan, dengan lebih banyak humor dan interaksi antara karakter.
Perbedaan utama antara keduanya adalah genre dan gaya penyampaian cerita. Jumanji (1995) lebih serius dalam pengejaran petualangan dengan elemen fantasi yang mencekam, sementara Jumanji: Welcome to the Jungle (2017) lebih fokus pada komedi dan dinamika antar karakter. Kedua film tersebut memiliki daya tariknya masing-masing, dan banyak yang menikmati keduanya karena alasan yang berbeda. (ret/ted)