Jakarta (pilar.id) – Rush Hour adalah film komedi laga Amerika Serikat tahun 1998 yang disutradarai oleh Brett Ratner dan ditulis oleh Jim Kouf dan Ross LaManna dari sebuah cerita oleh LaManna.
Film ini dibintangi oleh Jackie Chan dan Chris Tucker sebagai petugas polisi yang ditugaskan untuk menyelamatkan putri seorang diplomat Tiongkok yang diculik.
Film ini berawal dengan penculikan Soo Yung, putri seorang diplomat Tiongkok, oleh kelompok teroris Tiongkok. Detective Lee (Jackie Chan), seorang detektif Hong Kong yang terkenal dengan kemampuan bela dirinya, ditugaskan untuk membantu Detective James Carter (Chris Tucker), seorang detektif LAPD yang terkenal dengan mulutnya yang besar, untuk menangkap para penculik.
Lee dan Carter adalah dua orang yang sangat berbeda. Lee adalah seorang pria yang tenang dan terlatih, sedangkan Carter adalah seorang pria yang suka bersosialisasi dan suka bicara. Namun, mereka harus bekerja sama untuk menyelamatkan Soo Yung.
Dalam perjalanannya, Lee dan Carter menghadapi berbagai rintangan, termasuk pertempuran sengit dengan para penculik, pengejaran mobil yang menegangkan, dan perangkap yang berbahaya. Namun, mereka berhasil melewati semua rintangan tersebut dan menyelamatkan Soo Yung.
Rush Hour adalah film yang menghibur dan penuh aksi. Film ini menampilkan adegan aksi yang luar biasa dari Jackie Chan, serta chemistry yang hebat antara Jackie Chan dan Chris Tucker. Film ini juga memiliki beberapa momen lucu yang akan membuat Anda tertawa.
Rush Hour merupakan salah satu film komedi laga terbaik yang pernah dibuat. Film ini berhasil menggabungkan aksi yang seru dengan komedi yang segar. Film ini juga merupakan awal dari kesuksesan kolaborasi antara Jackie Chan dan Chris Tucker.
Adegan aksi yang luar biasa dari Jackie Chan tentu jadi sisi yang tak bisa dilewati. Tetapi chemistry yang hebat antara Jackie Chan dan Chris Tucker jelas sisi tak terlupa. Dari mereka, kita disuguhi berbagai adegan lucu yang segar.
Rush Hour dan Jackie Chan
Rush Hour (1998) memiliki peran yang sangat penting bagi karir Jackie Chan di industri film Hollywood. Film ini merupakan salah satu film aksi komedi terlaris sepanjang masa, dengan pendapatan kotor lebih dari 244 juta Dolllar AS di seluruh dunia. Kesuksesan Rush Hour menjadikan Jackie Chan sebagai salah satu bintang film aksi paling populer di Hollywood.
Sebelum Rush Hour, Jackie Chan telah dikenal sebagai bintang film aksi di Asia. Namun, film-filmnya di Asia belum pernah meraih kesuksesan yang besar di Hollywood. Rush Hour berhasil mengubah keadaan tersebut. Film ini memperkenalkan Jackie Chan kepada penonton Amerika dan membuat namanya dikenal secara luas.
Rush Hour juga berhasil membuktikan bahwa film aksi komedi bisa sukses di Hollywood. Film ini menggabungkan aksi yang seru dengan komedi yang segar, sehingga menarik perhatian penonton dari berbagai kalangan. Kesuksesan Rush Hour membuka jalan bagi film-film aksi komedi lainnya di Hollywood.
Gara-gara Rush Hour, Jackie Chan menjadi salah satu bintang film aksi paling populer di Hollywood. Film-filmnya di Asia mulai ditayangkan di bioskop-bioskop Amerika. Jackie Chan mulai membintangi film-film Hollywood lainnya, seperti Rush Hour 2 (2001), Rush Hour 3 (2007), The Tuxedo (2002), dan Shanghai Knights (2003).
Rush Hour merupakan salah satu film paling penting dalam karir Jackie Chan. Film ini mengubah hidupnya dan membuka jalan bagi kesuksesannya di Hollywood.
Jackie Chan dan Chris Tucker
Jackie Chan adalah aktor aksi yang terkenal dengan kemampuan bela diri dan humornya yang slapstick. Chris Tucker adalah aktor komedi yang terkenal dengan gaya humornya yang cepat dan jenaka. Perpaduan antara dua gaya humor yang berbeda ini menghasilkan adegan-adegan komedi yang segar dan lucu.
Selain itu, Jackie Chan dan Chris Tucker juga memiliki perbedaan kepribadian yang kontras. Jackie Chan adalah orang yang tenang dan terlatih, sedangkan Chris Tucker adalah orang yang suka bersosialisasi dan suka bicara. Perbedaan kepribadian ini juga menjadi sumber komedi dalam film tersebut.
Pasangan Jackie Chan dan Chris Tucker berhasil menjadi salah satu pasangan ikonik dalam sejarah film Hollywood. Mereka kembali beradu akting dalam dua film sekuel Rush Hour, yaitu Rush Hour 2 (2001) dan Rush Hour 3 (2007). (hdl)