Jakarta (pilar.id) – Top Gun: Maverick adalah sekuel dari film Top Gun (1986) yang dirilis pada tahun 2022. Film ini melanjutkan kisah Pete ‘Maverick’ Mitchell, pilot Angkatan Laut AS yang kini menjadi instruktur penerbangan.
Tom Cruise berperan sebagai Maverick dalam kedua film tersebut. Pada Top Gun pertama (1986), Cruise berusia sekitar 24 tahun, sementara dalam Top Gun: Maverick (2022), ia berusia sekitar 59 tahun.
Meskipun ada perbedaan usia yang signifikan, performa akting Cruise tetap konsisten dan memukau. Dalam sekuel ini, ia berhasil menggambarkan karakter Maverick yang lebih matang namun tetap memiliki semangat dan keberanian yang sama seperti sebelumnya.
Dedikasinya terhadap peran ini terlihat dari kemampuannya mempertahankan energi dan karisma yang kuat, bahkan setelah lebih dari tiga dekade.
Top Gun: Maverick mengikuti kisah Pete Maverick Mitchell (Tom Cruise), seorang pilot legendaris Angkatan Laut AS. Setelah lebih dari tiga dekade berdinas, Maverick kini menjadi pilot uji coba dan instruktur penerbangan di program elit Top Gun.
Meskipun reputasinya sebagai salah satu pilot terbaik tetap diakui, sikapnya yang pemberani dan sering melanggar aturan membuatnya sulit untuk naik ke posisi birokrasi.
Maverick ditugaskan melatih sekelompok pilot muda berbakat untuk misi berbahaya yang belum pernah ada sebelumnya. Di antara para pilot muda itu adalah Lt. Bradley Rooster Bradshaw (Miles Teller), putra mendiang sahabatnya, Nick Goose Bradshaw.
Kehadiran Rooster memicu konflik emosional bagi Maverick, mengingat tragedi yang merenggut nyawa Goose di masa lalu.
Seiring pelatihan berlangsung, Maverick menghadapi tantangan tidak hanya dalam membimbing generasi baru pilot Top Gun, tetapi juga dalam menghadapi rasa bersalah dan penyesalan atas masa lalu. Hubungan kompleks dengan Rooster menjadi salah satu fokus utama, menggambarkan upaya Maverick untuk menebus kesalahan dan membangun kembali kepercayaan.
Film ini tidak hanya menampilkan aksi udara yang spektakuler, tetapi juga eksplorasi mendalam tentang tanggung jawab, pengorbanan, dan hubungan antargenerasi. Maverick kembali menunjukkan bahwa keberanian bukan hanya tentang keahlian terbang, tetapi juga keberanian untuk menghadapi masa lalu dan masa depan.
Top Gun: Maverick dipenuhi dengan aksi mendebarkan, emosi mendalam, dan nostalgia yang membangkitkan semangat, menjadikannya penghormatan sempurna bagi film aslinya sekaligus menghadirkan cerita baru yang segar dan relevan.
Box Office Spektakuler
Biaya produksi film ini sekitar 170 juta Dollar AS. Anggaran ini mencakup pengambilan gambar dengan teknologi canggih, penggunaan jet tempur asli, pelatihan intensif untuk para aktor, dan efek visual berkualitas tinggi.
Sementara pendapatan global untuk domestik (Amerika Serikat) mencapai 718 juta Dollar AS. Dan internasional sekitar 770 juta Dollar AS. Sehingga total pendapatan sekitar 1,49 miliar Dollar AS.
Top Gun: Maverick menjadi salah satu film terlaris tahun 2022 dan merupakan salah satu dari sedikit film yang berhasil melampaui angka 1 miliar Dollar AS di era pascapandemi. Kesuksesan ini juga menjadikannya film terlaris dalam karier Tom Cruise hingga saat ini.
Keberhasilan finansial tersebut didukung oleh nostalgia dari penggemar film pertama, ulasan positif dari kritikus, kualitas aksi udara yang mendebarkan, serta daya tarik lintas generasi.
Kelly McGillis vs Jennifer Connelly
Dalam Top Gun (1986), karakter Charlotte Charlie Blackwood, yang diperankan oleh Kelly McGillis, adalah instruktur penerbangan dan menjadi kekasih Maverick. Hubungan mereka menggambarkan dinamika antara instruktur dan murid dengan latar belakang dunia penerbangan militer.
Sementara itu, dalam Top Gun: Maverick (2022), Jennifer Connelly memerankan karakter Penny Benjamin, seorang ibu tunggal dan pemilik bar yang memiliki hubungan romantis dengan Maverick.
Penny bukanlah karakter baru sepenuhnya; namanya disebutkan secara singkat dalam film pertama sebagai mantan kekasih Maverick. Hubungan mereka dalam sekuel ini memberikan dimensi baru pada kehidupan pribadi Maverick, menunjukkan sisi emosional dan kedewasaan yang berkembang seiring waktu.
Kedua aktris membawa dinamika yang berbeda dalam hubungan dengan Maverick, mencerminkan perkembangan karakter utama dan konteks cerita di masing-masing film yang akan tayang di RCTI ini. (ret/hdl)
