Surabaya (pilar.id) – Pada libur lebaran Idul Fitri tahun ini, pemerintah sudah tak lagi melakukan pembatasan sosial untuk masyarakat akibat Covid -19, seperti di tahun kemarin.
Meski begitu, pemerintah tetap menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada. Serta Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr.Toni Harmanto, bersama Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Farid Makruf dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa juga turut memastikan masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan kebersihan.
Kali ini, Kapolda Jatim didampingi pejabat utama (PJU) Polda Jatim tengah meninjau lokasi wisata di Kebun Binatang Surabaya (KBS) mengatakan serta beberapa lokasi wisata di Jawa Timur lainnya.
“Kali ini kami memantau di KBS, selain memastikan keamanan dan kenyamanannya, juga menghimbau agar masyarakat tetap menjaga kesehatan dan kebersihan,” ujar Irjen Toni di KBS, Senin (24/4/2023)
Dalam pantauannya, Irjen Pol Dr. Toni Harmanto menyampaikan, bila di Jawa Timur diperkirakan penambahan arus mudik tahun ini sekitar 17.1 persen, jika diihat dari penambahan nasional peningkatan arus mudik dari 86 juta menjadi 123 juta.
“Oleh karena itu kami lakukan antisipasi kemungkinan yang menyangkut pergerakan orang terkait keamanan, kelancaran dan kenyamanannya,”ungkap Irjen Toni.
Sementara itu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, mengungkapkan berdasar data dari Dirut KBS, bahwa dari hari Minggu (23/4/2023) jumlah pengunjung mencapai 15 ribu orang dan akan mencapai puncaknya pada H+7 lebaran.
“Di kesempatan ini, saya ingin mengajak kepada semua, bila Pandemi Covid belum sepenuhnya usai. Oleh karena itu yang merasa bergejala batuk atau demam saya minta tolong gunakan masker,” pesan Khofifah.
Selain itu, ia juga meminta kepada masyarakat agar tetap hati – hati terutama pada kesehatan diri sendiri terutama kepada lansia agar bisa menjaga protokol kesehatan. (jel/hdl)