Surakarta (pilar.id) – Nahdlatul UIama (NU) Minggu (16/1/2023) hari ini menggelar seremoni pembukaan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Tingkat Nasional NU tahun 2023.
Ganjar Pranowo dan Erick Thohir, hadir secara langsung di acara Pembukaan Porseni NU 2023 di Kota Surakarta, Jawa Tengah itu. Bahkan, Ganjar Pranowo dan Erick Thohir juga diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutan.
Saat memberikan sambutan di Pembukaan Porseni NU 2023, Ganjar Pranowo dan Erick Thohir bergantian memberikan pujian satu sama lain.
Keduanya, baik Ganjar maupun Erick Thohir hadir di acara Pembukaan Porseni NU 2023 atas undangan dari Panitia Porseni NU.
Dimana, kedua tokoh tersebut memang memiliki kedekatan dengan NU. Bahkan, Erick Thohir juga dipercaya sebagai Ketua Panitia 100 tahun NU.
Saat memberikan sambutan, Erick pun menyatakan bahwa ia dan Ganjar memiliki banyak kemiripan. Termasuk sama-sama memiliki hati yang telah diberikan untuk NU.
“Saya dengan Pak Ganjar insyaAllah selalu seiring, tetapi tunggu dulu, ojo kesusu. Seiring bukan berarti sama,” ucap Erick di Gelanggang Olahraga (GOR) Sritex Arena, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Senin (16/1/2023).
Meski di sisi lain, Erick juga menyatakan bahwa mereka berdua memiliki banyak perbedaan. Termasuk dalam urusan sepakbola.
Erick menyebut bahwa Ganjar adalah pendukung klub Premier League, Manchester United. Sedangkan Erick adalah fans dari Arsenal.
“Pak Ganjar pendukung MU, kalau saya Arsenal, ada bedanya. Lumayan, lah Arsenal rangking satu. Kalau KH Nusron Wahid pendukung Manchester City. Lain lagi kalau Mbak Yenni, pendukung Newcastle United. Alhamdulillah walaupun kita berbeda, tapi hatinya sama, buat NU semua,” kata Erick.
Ganjar yang datang sebagai Gubernur Jawa Tengah dalam sambutannya memberikan pujian kepada Erick Thohir yang telah sukses membawa nama Indonesia melambung di kancah internasional.
Ganjar memuji Erick karena telah sukses melaksanakan sebuah perhelatan olahraga tingkat internasional, Asian Games dengan sukses.
“Nama Indonesia terangkat karena Asian Games yang sukses luar biasa,” ujar Ganjar.
Di sisi lain, keberhasilan panitia mendatangkan dua tokoh politik nasional tersebut di Pembukaan Porseni NU 2023 mendapatkan apresiasi dari Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar.
“Panitia top markotop, saya diberi kursi yang menengahi antara dua manusia ini. Mungkin, untuk menyeimbangkan keduanya, jangan sampai cakar-cakaran,” ucapnya.
Sambil guyon, KH Miftachul Achyar mengaku belum layak menjadi penengah atau penyeimbang keduanya lantaran usia keduanya tidak beda jauh dengan dirinya.
“Karena beda-beda tipis usianya dengan saya, paling selisihnya 1, 2, 3, 4, 5, 10, 15, 20 tahun, itu bedanya,” ucapnya disambut gelak tawa ribuan santri dari seluruh Indonesia. (fat)