Jakarta (pilar.id) – Penyanyi legendaris Indonesia, Andre Hehanussa, baru-baru ini berbagi pengalaman inspiratif mengenai operasi katarak yang dijalaninya di KMN EyeCare. Melalui cerita yang dibagikannya, Andre mengungkapkan bahwa gangguan penglihatannya bermula dari tingginya waktu layar selama pandemi yang berangsur-angsur memengaruhi penglihatannya.
Setelah kembali aktif menerima panggilan tampil, Andre merasakan gejala aneh pada penglihatan, seperti munculnya “halo” atau bulatan cahaya putih saat menutup mata. Gangguan ini juga memicu sakit kepala yang hebat, terutama saat terpapar cahaya. “Ketika membuka mata dan kena cahaya, belakang kepala langsung sakit. Dari jam 11 malam sampai jam 8 pagi, saya tidak tidur,” jelas Andre.
Awalnya, Andre menduga sakit kepalanya adalah gejala migrain. Namun, setelah berkonsultasi dengan rekan dokter mata, gejala tersebut menunjukkan adanya katarak pada kedua matanya. Kondisi ini menyebabkan lensa mata menjadi keruh, sehingga penglihatan terasa kabur dan terganggu.
Katarak biasanya terjadi seiring bertambahnya usia, namun juga bisa disebabkan oleh cedera, penyakit tertentu, atau faktor genetik. Jika tidak ditangani, katarak dapat menyebabkan kebutaan. Gejalanya meliputi penglihatan kabur, sensitif terhadap cahaya, melihat halo, dan kesulitan melihat di malam hari, yang makin mengganggu aktivitas sehari-hari seperti membaca dan menyetir.
Atas rekomendasi dokter, Andre mendatangi KMN EyeCare, klinik yang dikenal dengan peralatan canggih dan layanan profesional. Di sana, ia menjalani pemeriksaan menyeluruh yang mengungkap bahwa kedua matanya terkena katarak, dengan kondisi lebih parah di mata kiri.
Andre kemudian menjalani operasi katarak yang penting untuk mencegah kerusakan penglihatan lebih lanjut. Dengan tim dokter spesialis berpengalaman dan teknologi medis mutakhir, KMN EyeCare telah membantu ribuan pasien katarak mendapatkan kembali kualitas penglihatannya.
Setelah operasi, Andre merasakan perubahan signifikan; penglihatannya kembali jernih tanpa sakit kepala yang mengganggu. “Mata adalah aset penting bagi saya saat tampil di panggung,” ungkap Andre, yang kini dapat kembali tampil dengan nyaman dan penuh percaya diri. (hdl)