Surabaya (pilar.id) – Beatrix Yapply, mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (UNAIR), kembali mengharumkan nama kampus dengan meraih Juara I dalam kompetisi piano kategori intermediate 2. Kompetisi ini diadakan oleh Sekolah Musik Hosana Cantata pada Sabtu (7/9/2024).
Dalam persiapannya selama dua bulan, Beatrix menunjukkan dedikasi tinggi dan berlatih saat liburan akhir semester. “Latihannya kurang lebih dua bulan. Waktu itu, saat yang lain libur, aku terus berlatih piano,” ujar Beatrix.
Perjalanan Musik Sejak Kecil Sejak duduk di bangku kelas satu sekolah dasar, Beatrix telah mengikuti les piano secara rutin. Meskipun sempat terhenti saat pandemi Covid-19, setelah lulus SMA ia kembali fokus mengasah kemampuannya. “Saya pindah ke tempat les baru dan bertemu dengan guru yang mendorong saya untuk berkembang, hingga mengikuti berbagai lomba piano,” ungkap Beatrix.
Sebelum kompetisi ini, Beatrix telah mencatat berbagai prestasi. Pada Desember 2023, ia meraih Juara I kategori Elementary C Rhapsody National Competition 2023 yang digelar oleh Rhapsody Music School. Ia juga meraih Juara I Indonesian Music Celebration 2024 kategori Mandatory G yang diselenggarakan Veranza Music School. Selain itu, pada tahun 2024, Beatrix meraih Juara III La Pianista 2024 kategori Elementary dari La Pianista International x Milku.
Suka Duka dan Tantangan Bermain Piano Berbicara tentang tantangan kompetisi kali ini, Beatrix menyebut bahwa lagu yang dibawakan bertipe modern dengan tempo cepat dan membutuhkan ketangkasan jari. “Butuh kekuatan menekan yang tepat, serta ketangkasan jari. Namun, hal itu justru membantu saya meningkatkan kemampuan bermain piano,” jelasnya.
Bagi Beatrix, bermain piano bukanlah sesuatu yang mudah. Dibutuhkan keuletan dan latihan intensif untuk menciptakan permainan yang indah dan penuh makna. “Permainan piano yang indah tidak hanya soal ketukan yang benar, tapi juga memperhatikan banyak detail dan variasi yang harus dilatih,” tutup Beatrix. (ipl/hdl)